Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

VIRAL! Karyawan Ini Dipecat Hanya karena Emoticon OK, Begini Kisahnya. . .

Seorang karyawan yang tidak diketahui namanya itu mendapat masalah setelah membalas pesan manejernya dengan emoji OK di aplikasi pesan singkat WeChat

World of Buzz
Seorang karyawan di Tiongkok dipecat hanya karena membalas pesan dari bosnya dengan emoji 'OK' 

VIRAL! Karyawan Ini Dipecat Hanya karena Emoticon OK, Begini Kisahnya. . .

TRIBUNPEKANBARU.COM -  Perkembangan teknologi semakin memudahkan kita dalam berkomunikasi.

Cara-cara lama sudah ditinggalkan karena sudah dianggap kurang praktis.

Sekarang berkirim kabar menjadi mudah dengan hadirnya aplikasi pesan singkat.

Bahkan di dalam aplikasi pesan singkat juga disediakan banyak fitur mulai dari mengirim gambar bergerak, voice note, hingga yang paling simpel ada emoji.

Emoji sendiri merujuk pada bahasa Jepang yaitu eh-moh-ji ( えもじ ) yang berarti karakter gambar pada pesan elektronik.

Penggunaan emoji sepertinya sudah sangat umum di masyarakat.

Emoji biasanya digunakan untuk membantu menggambarkan ekspresi atau nada bicara ketika berkirim pesan.

Baca: Tagar #03PersatuanIndonesia Bergaung di Twitter Sebagai Reaksi Pertemuan Jokowi dengan Prabowo

Baca: Ancam Korban dengan Samurai, Pelaku Begal Motor di Soekarno Hatta Pekanbaru Akhirnya Dicokok Polisi

Baca: TERNYATA Hubungan Intim Saudara Kandung di Lampung Itu Diketahui Oleh Ayahnya

Namun sebaiknya kamu harus berhati-hati ketika menggunakan emoji mulai dari sekarang.

Pasalnya seorang karyawan di Changsha, Tiongkok, baru-baru ini dipecat hanya karena emoji.

Dilansir Grid.ID dari World of Buzz, seorang karyawan yang tidak diketahui namanya itu mendapat masalah setelah membalas pesan manejernya dengan emoji OK di aplikasi pesan singkat WeChat.

Kejadian ini bermula ketika karyawan itu disebut manejernya dalam sebuah grup pesan singkat antar karyawan.

Sang manejer memintanya untuk menyerahkan dokumen-dokumen untuk keperluan rapat besok.

 

Dan si karyawan itu kemudian membalas menggunakan emoji OK. 

Baca: VIDEO LINK DOWNLOAD LAGU MP3 Senorita Versi Dangdut Koplo Via Vallen: Ada Lirik & Terjemahannya

Baca: VIDEO STREAMING PSS Sleman Vs Persebaya Surabaya, LIVE TV Online Indosiar, Sore ini Tonton di Sini

Ilustrasi Emoji OK
EmojiIsland
Ilustrasi Emoji OK

Sontak manajernya pun geram.

Dia menganggap kalau penggunaan emoji tidaklah sopan terlebih dalam urusan pekerjaan.

"Kamu seharusnya membalas pesan menggunakan teks, bukan emoji. Tidakkah kamu tahu aturan itu? Apa begini sopan santunmu?" ujarnya.

Percakapan mereka pun kemudian viral di Weibo dan mendapatkan banyak respon dari netizen.

Baca: Keduanya Kompak Pakai Baju Putih, Jokowi Bertemu Prabowo di Stasiun MRT Lebak Bulus

Baca: Meluncur Akhir Juli, Xiaomi Persiapkan Mi A3 Pakai Snapdragon 730 & Mi A3 Lite dengan Snapdragon 675

Baca: Sabtu Pagi Ini Isdianto Dijadwalkan Terima SK sebagai Gubernur Kepri dari Mendagri

Banyak dari netizen yang menganggap kalau respon manajer terlalu berlebihan.

"Seorang atasan yang baik seharusnya mampu mengayomi karyawannya," komentar seorang netizen.

"Kalau aku jadi kamu, aku tidak akan membalas pesan itu," komentar netizen lain.

Bagaimana menurutmu?

Apakah membalas pesan menggunakan emoji itu tidak sopan?

(*)

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved