Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Satu Lagi Siswa SMA Taruna Palembang Dilaporkan Masuk Rumah Sakit Usai Ikut MOS

Satu orangtua murid SMA Taruna Palembang, juga melapor ke polisi karena anaknya masuk rumah sakit diduga karena kekerasan saat ikut MOS.

Penulis: rinaldi | Editor: rinaldi
tribun sumsel
Tersangka Obby memeragakan adegan saat memukul kepala korban pada saat rekonstruksi di belakang komplek perumahan di belakang sekolah SMA Taruna Indonesia Palembang, Senin (15/7). Satu siswa SMA Taruna Palembang tewas saat mengikuti MOS. 

tribunpekanbaru.com - Selain korban tewas, seorang pria bernama Suwito (43), warga Jalan Pertahanan Kelurahan 16 Ulu Kecamatan Sebrang Ulu II, Senin (15/7) siang mendatangi Polresta Palembang.

Ditemani kuasa hukumnya, ia membuat laporan atas dugaan penganiayaan yang dialami anaknya bernama Wiko Juanda, yang siswa baru dan peserta Masa Orientasi Siswa (MOS) SMA Taruna Palembang.

"Bapak Suwito mau melaporkan indikasi penganiayaan anaknya yang ikut MOS di SMA Taruna," ujar kuasa Hukum Suwito, Firli Darta.

Menurutnya, Suwito dapat kabar dari pihak sekolah pada Sabtu (13/7) lalu sekitar pukul 14.00 WIB, bahwa anaknya dilarikan ke RS Karya Asih, Sako Palembang. "Anaknya tersebut tidak sadarkan diri," ungkap Firli.

Namun menurut Firli, laporan itu baru diterima secara lisan oleh petugas piket Polresta Palembang. "Laporan kita baru diterima secara lisan. Karena korbannya Wiko Jerianda masih perawatan di RS," katanya.

Menurutnya, setelah pihak terkait dapat bicara dan dimintai keterangan, laporan korban akan diterima pihak Polresta. "Saat ini yang bersangkutan terbaring di rumah sakit dalam kondisi kritis. Dia juga depresi dan suka bicara 'jangan pukul saya' seperti itu," bebernya. (tribun sumsel)

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved