Karhutla di Riau
Areal BOB dan Konsesi PT RAPP Terbakar dalam Karhutla di Riau, Ada 25 Hotspot Kabut Asap Kepung Siak
Konsesi PT RAPP dan Areal BOB terbakar dalam Kebakaran Hutan dan Lahan atau Karhutla di Riau pada tahun 2019, ada 25 hotspot kabut asap kepung Siak
Penulis: Mayonal Putra | Editor: Nolpitos Hendri
Konsesi PT RAPP dan Areal BOB Terbakar dalam Karhutla di Riau, Ada 25 Hotspot Kabut Asap Kepung Siak
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Konsesi PT RAPP dan Areal BOB terbakar dalam Kebakaran Hutan dan Lahan atau Karhutla di Riau pada tahun 2019, ada 25 hotspot kabut asap kepung Siak.
Komandan Regu (Danru) II Manggala Agni, Abd Salam mengatakan kebakaran lahan di Beruk, Km 10 Kecamatan Dayun merupakan areal konsesi PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Baca: KISAH Dokter Cantik Bertugas di Lokasi Karhutla di Riau, Satu-satunya Perempuan di Lokasi Karhutla
Baca: MAYAT Wanita TANPA KEPALA dalam Parit di Dumai Riau, Polisi Membuat Sketsa Wajah Saksi Kunci
Baca: TUJUH Kali Keluar Masuk Penjara, Residivis Curat Ditangkap Polsek Mandau Riau Usai Bongkar Ruko
Baca: JADWAL Pelantikan Caleg Terpilih DPRD Kampar Riau pada Pileg 2019, Daftar Nama Anggota DPRD Kampar
Kebakaran itu menjadi tanggungjawab pihak PT RAPP untuk memadamkan hingga tuntas.
"Sampai hari ini masih berasap, mereka masih tetap melakukan pemadaman karena itu memang tanggungjawab mereka," kata Abd Salam, Senin (5/8/2019).
Ia menguraikan, kebakaran lahan di kampung Siberuk tersebut terjadi sejak Jumat (2/8/2019) sore.
Luas lahan tersebut menurut Abd Salam mencapai 40 Ha.
Api menjalar hingga ke areal Badan Operasional Bersama (BOB) PT Bumi Siak Pusako (BSP) - Pertamina Hulu, Minggu (4/8/2019).
Api menjalar di pompa dan pipa minyak BOB.
"Ya, di sana ada 40 Ha luas lahan yang terbakar. Sampai membakar pipa minyak BOB, tapi sayang tim Damkar dari BOB tidak ikut memadamkan," kata Abd Salam kepada Tribunsiak.com.

Ia menjelaskan, kebakaran lahan di Siberuk menjadi tanggungjawab pihak perusahaan karena itu tim Manggala Agni tidak masuk ke kawasan itu.
Ia justru menyebut telah menginstruksikan kepada pihak PT RAPP untuk bertanggungjawab memadamkan api tersebut.
"Kalau tidak tentu bisa mendapat sanksi dari KLHK. Izinnya bisa dicabut. Tapi sejak kejadian, mereka mengirimkan tim sangat banyak untuk melakukan pemadaman di areal tersebut, sampai ikut memadamkan di areal BOB," kata dia.
Baca: INFO PENTING! Pekanbaru Siaga Darurat Bencana KABUT ASAP Akibat Karhutla di Riau
Baca: Remaja 18 Tahun Tewas dalam Kecelakaan Tunggal di Pelalawan Riau, Korban Terjatuh ke Badan Jalan
Baca: Honda Scoopy Merah Putih Hadir di Indonesia, Ini Keunggulan dan Spesifikasi Honda Scoopy Merah Putih
Menurut Abd Salam, justru pihak BOB tidak turun melakukan pemadaman.
Hanya ada beberapa timnya yang melakukan patroli saja.
Alasan mereka tidak ikut melakukan pemadamann karena kekurangan air.
Padahal, kata Abd Salam, kebakaran di pipa minyak BOB itu justru melancarkan jalan ke pompa-pompa minyaknya.
Ia menduga karena itu BOB tidak peduli.
Lebih lanjut Abd Salam mengungkap, sekitar 40 Ha lahan di Siberuk terbakar.
Kebakaran itu selain berdekatan dengan BOB juga berdekatan dengan Taman Nasional Zamrud.
"Kami tidak masuk ke sana karena itu merupakan lahan konsesi PT RAPP. Berdasarkan peraturan mereka yang bertanggungjawab melakukan pemadaman," kata dia.
External Affair Manager BOB PT BSP-Pertamina Hulu Nazaruddin belum menjawab konfirmasi yang dilayangkan Tribunsiak.com, hingga berita ini ditulis.
Sementara Humas PT RAPP Budhi Firmansyah meminta waktu terlebih dahulu untuk menjawab persoalan itu.
Baca: YOUTUBER dan Selebgram Cantik Asal Pekanbaru Ini Baru Saja Menikah, Senang Jadi Beauty Vlogger
Baca: KISAH Polwan Cantik Indonesia Sedang Tugas di Afrika, Berulang Tahun ke-25, Ini Doa dan Ucapannya
Baca: Kata-kata BIJAK dan Kata-kata MUTIARA Soal Kehidupan by Ustadzah Cantik Asal Pekanbaru Nella Lucky
Sementara Kapolres Siak AKBP Ahmad David melalui Paur Humas Polres Siak Bripka Dedek Prayoga mengatakan, lokasi Karhutla kampung Siberuk, Kecamatan Dayun menyisa asap tebal hingga Senin ini masih dilakukan pendinginan di lokasi tersebut.
"Kami telah berkoordinasi dengan dengan pihak PT RAPP dalam hal ini, Hotman Lubis, selaku koordinator lapangan wilayah Siberuk tentang pembuatan sekat bakar dan pembuatan embung di lokasi Karhutla," kata dia.
Dedek menyebut, menurut Hotman pihaknya akan membuat embung lebih banyak.
Setiap jarak 50 meter akan dibuat embung.
"Saat ini alat berat digunakan di lokasi Karhutla. Mesin air yang digunakan sebanyak 6 unit, 3 unit mesin merk marktri, 1 unit mesin Tohatsu, dan 2 unit mesin sttiker," kata dia.
Personel dari Polres Siak turun sebanyak 9 orang dan dari PT RAPP sebanyak 70 orang.
Tim menyebar di 5 titik lokasi kKarhutla di Siberuk.
"Sumber air saat ini masih menggunakan air di parit bekoan, situasi hingga saat ini aman," kata dia.
Baca: KISAH Dokter Cantik Bertugas di Lokasi Karhutla di Riau, Satu-satunya Perempuan di Lokasi Karhutla
Baca: MAYAT Wanita TANPA KEPALA dalam Parit di Dumai Riau, Polisi Membuat Sketsa Wajah Saksi Kunci
Baca: TUJUH Kali Keluar Masuk Penjara, Residivis Curat Ditangkap Polsek Mandau Riau Usai Bongkar Ruko
Baca: JADWAL Pelantikan Caleg Terpilih DPRD Kampar Riau pada Pileg 2019, Daftar Nama Anggota DPRD Kampar
Siak Dikepung Kabut Asap
Kabupaten Siak mulai dikepung titik api. Setidaknya terdapat 25 titik api berdasarkan data Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika Pekanbaru pada Sabtu (3/8/3019) kemarin.
Hingga Minggu (4/8/2019), titik api terluas ada di Siberuk, Km 9-10 kecamatan Dayun.
Lahan ini masih mengeluarkan asap pekat dan api menjalar ke berbagai lini.
Lahan terbakar di Siberuk merupakan lahan konsesi perusahaan berbasis pabrik kertas di Riau.
"Di Siberuk lumayan parah. Damkar Siak turunkan 4 cluster pemadam guna memperkuat tim Satgas gabungan kabupaten Siak untuk melakukan upaya pemadaman," kata Kepala Bidang Damkar BPBD Siak Irwan Pyatna kepada Tribunsiak.com.
Pihaknya sudah melakukan sekat bakar, pembuatan embung dan melansir air dengan mengunakan mobil Damkar.
Pemadaman tersebut dibantu oleh Manggala Agni, RPK PT RAPP, Regu Pemadam Kebakaran (RPK) PT Arara Abadi, RPK TRC Perawang, RPK BOB PT BSP-Pertamina Hulu, PT Ekawana, TNI Polri dan relawan desa.
"Selain lahan di Siberuk, kami juga memecah tim untuk penanggulangan yang terjadi di Km 4, jalan Baru Dayun, Km 79-80 Dayun, Kampung Paluh Sei Mempura dan Kampung Sri Gemilang Koto Gasib," kata dia.
Baca: INFO PENTING! Pekanbaru Siaga Darurat Bencana KABUT ASAP Akibat Karhutla di Riau
Baca: Remaja 18 Tahun Tewas dalam Kecelakaan Tunggal di Pelalawan Riau, Korban Terjatuh ke Badan Jalan
Baca: Honda Scoopy Merah Putih Hadir di Indonesia, Ini Keunggulan dan Spesifikasi Honda Scoopy Merah Putih
Sementara kebakaran di Kampung Dosan, kecamatan Pusako, Satgas Darat Karhutla Siak mendapat bantuan water boombing dari helikopter PT Arara Abadi.
Namun Satgas darat masih tetap berjibaku di lapangan karena sebaran titik api sangat cepat terjadi.
"Saya sendiri sekarang sedang bergabung dengan anggota di Km 4 jalan Baru Dayun," kata Irwan.
Komandan Regu Manggala Agni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Abd Salam juga mengatakan sebanyak 25 titik api terdeteksi di Kabupaten Siak.
Kejadian terluas berada Siberuk, Km 9-10, Kecamatan Dayun.
"Di Siberuk itu luas, di sana lahan konsesi perusahaan, jadi tim perusahaan itu yang melakukan pemadaman terlebih dahulu," kata dia.
Ia menjelaskan, di kecamatan Dayun, selain Siberuk juga terjadi kebakatan di Km 4 Kampung Dayun seluas 8 Ha.
Kemudian di Km 79-80 Dayun.
Kebakaran di Km 4 itu langsung ditangani tim Manggala Agni.
"Kami terkendala kurangnya air karena tidak ada di pinggir jalan tersebut. Akhirnya diminta bantuan alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan perusahan minyak Badan Operasi Bersama PT Pertamina Hulu-PT Bumi Siak Pusako masing-masing satu unit," kata dia.
Baca: YOUTUBER dan Selebgram Cantik Asal Pekanbaru Ini Baru Saja Menikah, Senang Jadi Beauty Vlogger
Baca: KISAH Polwan Cantik Indonesia Sedang Tugas di Afrika, Berulang Tahun ke-25, Ini Doa dan Ucapannya
Baca: Kata-kata BIJAK dan Kata-kata MUTIARA Soal Kehidupan by Ustadzah Cantik Asal Pekanbaru Nella Lucky
Kebakaran lain di Siak di antaranya ada di Paluh, Kecamatan Mempura seluas 8 Ha, di Mengkapan Kecamatan Sungai Apit dengan luas terbakar 3,5 Ha, cagar Biosfer Giam Siak Kecil wilayah Siak juga ada tapi belum mendapatkan laporan dari tim Manggala Agni yang sudah diturunkan.
Begitu juga di Dosan, Kecamatan Pusako diinformasikan ada kebakaran namun tim belum diturunkan.
Konsesi PT RAPP dan Areal BOB Terbakar dalam Karhutla di Riau, Ada 25 Hotspot Kabut Asap Kepung Siak. (Tribuntembilahan.com/Mayonal Putra)