Demi Membebaskan Sang Pacar Dari Penjara, Wanita Ini Habisi Nyawa Ibu Kandungnya Dengan Cara Begini
Apa yang ada di benak perempuan yang satu ini. Dirinya dengan keji menghabisi nyawa Ibu kandungnya hanya untuk mendapatkan warisan polis asuransi.
Kanchana berkata, "Pacarku berada di penjara karena narkoba dan aku butuh uang untuk menebusnya.
"Aku menyewa Parchern dan Dao seharga 200.000 baht untuk membunuh ibuku yang berharap mewarisi kekayaannya karena aku tahu ibuku memiliki tiga polis asuransi jiwa dan memiliki banyak tanah di pedesaan utara yang bisa bernilai lebih dari 10 juta baht."
Nenek Kanchana, Pom (80), mengatakan ini bukan contoh kali pertama wanita 25 tahun itu mencoba untuk membunuh Ueamduean.
"Ini bukan pertama kalinya cucu perempuan saya berusaha membunuh anak perempuan saya.
Baca: Jadwal Penerimaan CPNS/PPPK 2019: Ikuti Simulasi CAT CPNS 19-31 Agustus 2019, Simak Caranya di Sini
"Putriku ditembak sebelum Januari, tapi untungnya pistol itu salah sasaran," ujar Pom.
Ueamduean, yang sekarang telah pulih di rumah sakit, mengatakan dia akan memaafkan putrinya tetapi tidak akan mengunjunginya di penjara.
Dia berkata, "Saya tidak menghubungi polisi setelah upaya pertama karena saya merasa kasihan pada putri saya karena melakukan kesalahan.
"Tapi kali ini aku merasa tidak aman tinggal di sini dengan putriku menunggu untuk membunuhku. Aku bisa memaafkannya tetapi aku tidak akan mengunjunginya di penjara. Aku akan membiarkan polisi melakukan pekerjaan mereka."
Baca: Video Link Live Streaming Timnas U18 Indonesia Vs Malaysia, Babak Semi Final Piala AFF U18 2019
Mayor Polisi Daoloi Muendej mengatakan mereka percaya bahwa Kanchana ditekan untuk berbuat kejahatan oleh pacarnya.
Kepala polisi mengatakan, "Meskipun Kanchana telah mengaku, kita masih perlu penyelidikan lebih lanjut karena dia tidak memiliki catatan kejahatan.
"Kami curiga pacar Kanchana mungkin memaksanya melakukan ini.". (*)
*Demi Membebaskan Sang Pacar Dari Penjara, Wanita Ini Habisi Nyawa Ibu Kandungnya Dengan Cara Begini