Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Para Istri Melepas Haru, Sekaligus Bangga Melepas Suami Bertugas ke Perbatasan RI

Para istri prajurit bangga suaminya bertugas menjaga perbatasan RI. Meskipun suasana haru tak terelakkan saat melepas kepergian suami tercinta.

Penulis: Syahrul | Editor: rinaldi
tribun pekanbaru
Para istri melepas suami bertugas menjaga perbatasan RI di Atambua, NTT. 

tribunpekanbaru.com - Suasana haru menyelimuti pemberangkatan 400 prajurit TNI ke Atambua, NTT, Rabu (21/8) di Dermaga A Pelabuhan Pelindo I cabang Dumai.

Isak tangis keluarga yang akan ditinggalkan selama 9 bulan ke depan dalam misi menjaga perbatasan RI-Timor Leste tak terelakkan.

Usai Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah memberi instruksi untuk bertemu dengan keluarga, saat itu pula isak tangis haru para istri dan anak prajurit terdengar.

Seorang istri prajurit yang dikirim ke perbatasan, mengaku sedih sekaligus bangga atas keberangkatan suaminya dalam misi penugasan negara.

"Saya baru sekali ini ditinggal suami sejak menikah. Saya bangga dengan suami saya, karena ini memang kewajibannya sebagai prajurit," ungkap wanita yang biasa disapa Bunda itu.

Dia berharap suaminya dapat menjalankan tugas dengan baik dan kembali dengan selamat, sehat seperti saat berangkat.

Sementara itu, seorang prajurit yang berangkat, Kapten Putra Zendrato, mengatakan penugasan ini merupakan yang ketiga kalinya yang ia jalani sepanjang menjadi prajurit.

"Ini yang ketiga kalinya saya dapat penugasan. Namun kali ini berbeda karena sekarang saya sudah beristri. Sebelumnya masih lajang," tuturnya. (mad)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved