Kerusuhan di Papua
Jokowi Disarankan Berkantor di Papua, Wasekjen Gerindra: 'Jokowi Raih 90 Persen Suara Saat Pilpres'
Kerusuhan yang terjadi di Papua telah membuat beberapa bangunan dan kendaraan terbakar.
Sementara itu, perkantoran yang mengalami kerusakan di antaranya, Kantor Balai Besar Meteorologi, Klomatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah V Jayapura.
Kemudian, diler Suzuki Entrop, Hotel Horison Kotaraja, Hotel Gran Abe, Kantor Pos, diler Daihatsu, dan lainnya.
Kemudian, terlihat puluhan toko dan rumah makan dan banyak kendaraan sudah dalam kondisi hangus.
Bangkai kendaraan yang hangus terbakar, hingga Jumat pagi masih berada di tengah jalan.
Aktivitas di jalanan pun tampak sepi.
Perkantoran serta pertokoan masih terlihat tutup.
Sebelumnya, massa menggelar demo menyikapi dugaan tindakan rasial terhadap mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur.
Massa membakar ruko, perkantoran dan gedung pemerintah.
Selain itu, massa membakar kendaraan roda dua dan roda empat, serta melakukan perusakan.
Kondisi itu membuat aktivitas di Kota Jayapura lumpuh total.
Aktiftas Lumpuh
Aktivitas pemerintahan, pendidikan, hingga perekonomian di Kota Jayapura, Papua, pada Jumat (30/8/2019), masih lumpuh. Warga cemas keluar rumah pascaunjuk rasa sekitar 10.000 orang sehari sebelumnya.
Dari pantauan Kompas di sejumlah lokasi di Kota Jayapura pada pukul 11.00 WIT, tak terlihat aktivitas di lembaga pemerintahan dan seluruh sekolah. Suasana di sejumlah ruas jalan umum juga sepi.
Fasilitas layanan publik seperti stasiun pengisian bahan bakar umum hingga bank belum beroperasi dengan normal. Pusat-pusat perbelanjaan masih tutup. Kondisi ini menyebabkan warga di Koya Jayapura kesulitan mendapatkan bahan bakar minyak dan berbagai kebutuhan pokok.
Sebagian besar masyarakat juga belum berani meninggalkan rumahnya. Sejumlah kelompok warga yang kecewa karena tempat usahanya dibakar dan dirusak sempat memblokir sejumlah ruas jalan dari Kamis malam hingga Jumat ini.

Kondisi sejumlah toko di Jayapura pada Jumat (30/8/2019). Puluhan toko ini dibakar massa dalam unjuk rasa pada Kamis kemarin.