Geger! Gundukan Tanah Menangis Ditemukan Warga Sulsel Dini Hari, Isi Gundukan Buat Hati Pilu
Ia kaget ketika melihat ada gundukan tanah di bawah kolong rumahnya yang menjadi sumber suara tangisan.
Ia kaget ketika melihat ada gundukan tanah di bawah kolong rumahnya yang menjadi sumber suara tangisan.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Warga Jalan Peda-peda RT 002 RW 001, Kelurahan Ponjalae, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo, Sulawesi Selatan digegerkan dengan gundukan tanah yang menangis.
Suara tangisan tersebut pertama kali diketahui di kolong rumah milik Haslinda (46), warga setempat pada Kamis (05/09/2019) dini hari.
Tangisan yang menyayat hati tersebut membuat Haslinda terbangun dari tidur pulasnya.
Mendengar suara tangisan tersebut, ia pun bergegas mencari sumber suara.
Ia kaget ketika melihat ada gundukan tanah di bawah kolong rumahnya yang menjadi sumber suara tangisan.
Baca: Ayah di Jambi Setubuhi Anak Sambung, Ngaku Direstui Isteri & Pernah Main Bertiga Dengan Ibu Korban
“Saya dengar ada suara bayi menangis yang timbul tenggelam sekitar setengah jam. Saya pun turun menelusuri tangisan bayi sampai saya dapat dalam kondisi tengkurap badannya terkubur sebagian,” kata Haslinda dikutip dari Sosok.ID yang melansir Kompas.com.
Saat digali, ia menemukan bayi laki-laki dalam keadaan tertelungkup dan dikubur sedalam 20 sentimeter.
Haslinda mengatakan, bokong si bayi masih terlihat di permukaan tanah saat dikubur hidup-hidup.
Saat digali, ia menemukan si bayi laki-laki dalam keadaan tertelungkup dengan hanya dibungkus kain.
Disekitar lubang tempat bayi dikubur hidup-hidup tersebut ia juga menemukan ceceran darah segar.
Baca: Horor! Brigadir Polisi Diduga Bunuh Diri di Malam Jumat, Jasad Dewa Masih Genggam Pistol
Tanpa berpikir panjang, Haslinda beserta warga sekitar langsung membawa bayi malang tersebut ke Rumah Sakit Siti Madyang untuk mendapatkan perawatan medis.
“Jadi kondisi bayi tak terbungkus kain, di sekitar lubang ada darah masih segar, setelah itu saya minta pertolongan dan warga yang datang langsung menelepon polisi untuk datang,” ucap dia, dikutip dari Kompas.com.

Baca: Viral, Ada Penyiraman Air Kencing Saat Kerusuhan SUGBK, Malaysia Segera Laporkan Indonesia Ke FIFA
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Palopo AKP Ardi Yusuf membenarkan kejadian tersebut.
“Hingga saat ini sedang dilakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut,” ujar dia.
Diduga kuat bayi malang tersebut adalah hasil hubungan gelap orang tak bertanggungjawab.
Kuat dugaan bahwa bayi tersebut baru saja dilahirkan oleh si ibu.
“Dengan teriakan tangisan bayi ini, pemilik rumah panggung terbangun dan menyelamatkan bayi, kami juga menemukan ari-ari dan bercak darah di sekitar lokasi,” tutur dia.(*)