Kabut Asap di Riau

Kabut Asap di Riau Semakin Pekat Pemkab Siak Gelar Sholat Istisqa, Besok Pembukaan Tour De Siak 2019

Kabut asap di Riau semakin pekat khususnya di Siak, maka Pemkab Siak gelar Sholat Istisqa atau sholat minta hujan, besok pembukaan Tour De Siak 2019

Penulis: Mayonal Putra | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Mayonal Putra
Kabut Asap di Riau Semakin Pekat Pemkab Siak Gelar Sholat Istisqa, Besok Pembukaan Tour De Siak 2019 

Kabut Asap di Riau Semakin Pekat Pemkab Siak Gelar Sholat Istisqa, Besok Pembukaan Tour de Siak 2019

TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK - Kabut asap di Riau semakin pekat khususnya di Siak, maka Pemkab Siak gelar Sholat Istisqa atau sholat minta hujan, besok pembukaan Tour De Siak 2019.

Jarak panjang hanya sekitar 500 meter, dalam jarak 500 meter itu Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah (TASL) Siak benar-benar tidak terlihat akibat kabut asap.

Baca: Presiden RI Jokowi Sebut Pemadaman Api Karhutla di Riau Kerjaan Luar Biasa, Ini Penjelasannya

Baca: Presiden RI Jokowi Panggil Anak-anak yang Ingin Berfoto Dengannya, Paspamres Terpaksa Menarik Warga

Baca: Presiden RI Jokowi ke Riau Tinjau Kabut Asap, Bagikan Buku dan Kaos JOKOWI kepada Warga Desa Merbau

Pemkab Siak kembali menggelar Sholat Istisqa untuk yang ketiga kalinya.

Sholat Istisqa tersebut dilaksanakan di lapangan Tugu, diikuti oleh Bupati Siak Alfedri, pimpinan OPD Pemkab Siak, Waka Polres Siak Kompol Abdullah Hariri dan jajaran serta masyarakat.

Sholat Istisqa tersebut diikuti lebih kurang 200 orang.

Sholat tersebut diimami oleh Ustad Zuhri dan khatib Ustad H Muhaimin.

Sholat Istisqa adalah sholat sunah yang dilakukan untuk meminta diturunkannya hujan.

Sholat ini dilakukan bila terjadi kemarau yang panjang atau karena dibutuhkannya hujan untuk keperluan/hajat tertentu.

Alfedri mengatakan, tujuan dilaksanakan Sholat istisqa memohon diturunkan hujan agar cuaca bersih dan sehat kembali.

Kemudian titik api yang masih hidup dapat padam.

"Semoga doa kita kembali diijabah Allah SWT. Hujan diturunkan dengan sangat lebat untuk beberapa hari ke depan. Tidak hanya di Siak namun juga di daerah yang masih terjadi kebakaran hutan dan lahan," kata dia.

Baca: Lapangan Pendaratan HELIKOPTER Presiden RI Jokowi Didatangi Ratusan Warga, Disterilkan Perseonil TNI

Baca: Mobil Presiden RI Jokowi Berhenti MENDADAK Ketika Baru Berjalan 100 Meter setelah Sholat Istisqa

Baca: Jadwal Presiden RI Jokowi ke Riau ke Rimbo Panjang, Personil TNI Bersenjata Jaga Perumahan Marwah

Menurut dia, banyak orang yang sakit gara-gara kabut asap.

Sementara sekolah terpaksa diliburkan hingga udara kembali sehat.

"Dampak kabut asap ini menyeluruh dan berpengaruh terhadap ekonomi. Seperti menggangu penerbangan dan lainnya. Upaya sudah banyak kita lakukan, pemadaman titik api terus dilakukan di daerah Mandi Angin dan Sri Mersing," kata dia.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved