Rektor Unilak Mengaku Terharu Saat Resmikan Gedung Baru Pascasarjana

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak), Dr. Hj. Hasnati SH.MH meresmikan gedung baru Pascasarjana, Senin (21/10/2019).

Pemakaian gedung ini ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti oleh rektor disaksikan civitas akademika Unilak.

Turut hadir Direktur Pascasarjana,Prof.Dr. Sudi Fahmi.,SH, MH, Wakil Rektor I, Dr.Junaidi, Wakil Rektor II, Ermina Sari STP MSc, Wakil Rektor III, Dr.Eddy Asnawi, SH. M.Hum, jajaran dekan, Kaprodi, alumni, dan dosen di lingkungan Unilak
Pembangunan gedung Pascasarjana ini telah dimulai sejak Juli 2018, gedung ini telah selesai di lantai satu dari 5 lantai yang akan di bangun.

Pembangunan gedung ini menurut Prof Sudi sudah diusulkan sejak tahun 2014.

Usulan itu seiring dengan pertumbuhan mahasiswa Pascasarjana yang terus meningkat.

Sehingga perlu adanya gedung tersendiri.

• Dapat Bantuan dari Kementerian, PDAM Tirta Terubuk Bakal Perluas Jaringan Air

“Hari ini telah terbukti Pascasarjana telah memiliki gedung. Kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada rektor dan jajaran atas berdirinya gedung yang representatif,” tuturnya.

Aktifitas perkuliahan dan administrasi akan dipusatkan di gedung ini.

Kemudian proses perkuliahan hari Jumat dan Sabtu besok telah bisa digunakan di gedung baru ini.

"Kami berharap kedepannya pembangunan gedung terus dilanjutkan oleh Rektor terpilih hingga 5 lantai, dan akan mendirikan program studi baru di Pascasarjana Unilak," sebut Prof Sudi Fahmi.

• Prabowo Jadi Menteri Kabinet Jilid II Jokowi, Pendukung Prabowo dan Relawan Jokowi Kompak Patah Hati

Sementara itu Rektor merasa terharu dan senang gedung Pascasarjana ini dapat selesai dan digunakan walaupun baru selesai lantai satu.

“Kita membangun gedung Pascasarjana yang pertama adalah karena memerlukan gedung. Kedua magister hukum masih menggunakan gedung Fakultas Hukum, dan magister manajemen gedungnya belum representatif," sebut Rektor.

Dijelaskannya, nanti Unilak akan menerima kelas reguler walaupun belajar di malam hari.

Sehingga kampus bisa ramai terus.

“Saya berharap kedepannya ada magister administrasi publik dan ini mahasiswanya banyak dan akan menjadi kantong kantong Pascasarjana,” kata dia.