Kisah PSK Online Cantik, Jadi Langganan Anak SMA Hingga Telak Tertipu Jurus Ampuh Bocah SMP
PSK ini mengaku kerap dibooking oleh pelajar SMA bahkan pernah ketipu bocah SMP. Saat ini ia bertekat tak bakal melayani pelajar.
PSK ini mengaku kerap dibooking oleh pelajar SMA bahkan pernah ketipu bocah SMP. Saat ini ia bertekat tak bakal melayani pelajar.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Pekerja seks komersial (PSK) kini sudah meninggalkan cara-cara konvensional dalam jajakan kemolekannya.
Mereka sigap mencari peluang dengan kemajuan tekhnologi dewasa ini.
Melalui sejumlah media sosial, mereka gencar cari pelanggan.
Baby (bukan nama sebenarnya) belum genap 6 bulan membuka jasa seks komersial melalui aplikasi MiChat di Kota Semarang.
Perempuan 21 tahun asal Jawa Barat itu mengatakan MiChat bukan aplikasi pertamanya untuk meraup pundi-pundi pengguna jasa esek-esek itu.
"Gue dulu mulai pakai BeeTalk ya.
Itu waktu masih di Jakarta.
WeChat pernah juga, lalu di Semarang ini pakainya MiChat," ujar cewek cantik pada pertengahan Oktober ini.
Baby membenarkan akunnya dikelola sendiri.
Termasuk pemajangan foto dalam profil pun menggunakan potret wajah sendiri.
"Lu tau itu body gue kan?
Cuman soal wajah gue ga berani buka, gue tutupi emotikon.
"Gue belum berani vulgar menampakkan wajah.
Bisa dimatiin abah kalau ketahuan.
Abah gue kan polwan,"ujarnya seraya tertawa.