Uskup Padang Martinus Situmorang Meninggal Dunia: Jadwal Kepulangan Jenazah dari Bandung ke Padang
Uskup Padang Mgr. Martinus Dogma Situmorang Meninggal Dunia Selasa (19/11/2019) malam.
18.00 - Misa
- Doa Gilir/Tirakatan
Jumat, 22 November 2019
06.30 - Ibadat Pagi
- Doa Gilir/Tirakatan
12.00 - Misa Requiem
- Pemakaman
• Mahfud MD Sindir Keras Veronica Koman: WNI yang Diberi Beasiswa tapi Tidak Mau Pulang
• Teka-teki Pencopotan Kapolres Kampar, Dicopot Karena Mengobrol Saat Kapolri Beri Kata Sambutan?
Profil Mgr. Martinus Dogma Situmorang
Melansir Wikipedia, Dogma Situmorang lahir pada tanggal 28 Maret 1946 di Palipi, Pulau Samosir, Sumatra Utara.
Dia merupakan anak ketiga dari pasangan Joseph Iskandar Arminius Situmorang dan Maria Dina Sinaga.
Ayahnya seorang katekis yang punya andil besar dalam kehidupan Gereja di Pulau Samosir. Ketika Dogma berumur 11 tahun, ibunya meninggal pada 26 Desember 1958.
Kemudian, ayahnya menikah lagi dengan Maria Else Sinaga. Keluarga ini pun menjadi keluarga besar, dengan 15 anak (9 laki-laki, 6 perempuan). Dengan latar belakang keluarga saleh, sejak kecil Martinus bergaul akrab dengan para pastor dan suster.
Dari sinilah, mulai tumbuh greget di hatinya ingin menjadi imam. Ia melihat para pastor yang hidupnya baik, dicintai, dan dihormati semua orang.
Setelah lulus SD, Dogma mulai mewujudkan keinginannya menjadi imam. Ia melanjutkan studi ke Seminari Menengah Pematangsiantar (1959–1966). Ketika masuk Novisiat Kapusin di Parapat (1966–1968), Dogma memilih nama Martinus. Kaul Pertama sebagai calon biarawan Ordo Saudara Dina Kapusin (OFMCap) diucapkannya pada 13 Januari 1967.[butuh rujukan]
Seiring waktu, keinginan Dogma menjadi imam semakin mantap. Di antara para calon imam, Frater (calon imam) Martinus sangat menonjol dalam kemampuan intelektual.