Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sungguh Kejamnya Pelaku Cabul di Padang yang Bikin Anak 12 Tahun Alami Kanker Rektum

Kejamnya Pemerkosa yang Bikin Anak 12 Tahun Alami Kanker Rektum, Pelaku Terancam 15 Tahun Penjara

Editor: Muhammad Ridho
Tribunpadang.com
Gadis menderita kanker rektum stadium 4 akibat diperkosa dan dicabuli 

Sungguh Kejamnya Pelaku Cabul di Padang yang Bikin Anak 12 Tahun Alami Kanker Rektum

Tubuhnya kurus, sesekali ia terdengar merintih menahan kesakitan.

YW (33), ibu T mengakui bahwa anaknya menderita kanker rektum stadium 4 akibat perbuatan cabul.

====

TRIBUNPEKANBARU.COM - Kejamnya Pemerkosa yang Bikin Anak 12 Tahun Alami Kanker Rektum, Pelaku Terancam 15 Tahun Penjara

AMD (56), pelaku cabul yang sebabkan seorang gadis menderita kanker rektum stadium 4 di Padang, terancam hukuman 15 tahun penjara.

Menurut keterangan pelaku kepada polisi, perbuatan itu dilakukan sebanyak empat kali kepada korban berinisial T (12).

Kapolresta Padang, Kombes Pol Yulmar Try Himawan mengatakan, pelaku bekerja sebagai nelayan, sedang korban berinisial T (12) seorang pelajar.

"Kejadiannya terhadap tersangka telah melakukan perbuatan persetubuhan terhadap anak di bawah umur yang berusia 12 tahun sebanyak empat kali," katanya, Senin (2/12/2019).

Dijelaskannya, kejadian dilakukan bulan Agustus 2018, di mana dilakukan di semak-senak dan beberapa tempat.

"Modusnya memberikan uang pengganti uang korban yang berjualan keripik," kata Kombes Pol Yulmar Try Himawan.

"Setiap selesai persetubuhan, diganti dengan uang Rp 20 hingga Rp 30 ribu, dan juga mengancam korban," katanya.

Dijelaskannya, ancamannya seperti melarang korban mengatakannya kepada orang lain, dan kepada orang tua korban.

"Pelaku melakukannya sebanyak tiga kali di vagina, satu di dubur, akibatnya korban menderita kanker stadium empat. Ini menjadi perhatian bagi kita semua," ujarnya.

Dijelaskannya, pelaku diamankan di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, pada Sabtu (30/11/2019) sekitar pukul 11.00 WIB.

Sedangkan korban saat ini dibawa ke Jakarta untuk melanjutkan pengobatan.

"Kita meminta tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh adat untuk dapat ikut dalam membantu dalam mengurangi perbuatan asusila," katanya.

Menurut dia, pelaku hanya baru melakukannya kepada korban yang merupakan tetangganya sendiri.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved