Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Tangis Napi di Jambi Pecah Lihat Jasad Orang Tua, Keluarga Nekat Bawa Jenazah ke Lapas

Kesedihan tak lagi bisa dibendung oleh narapidana pria di Jambi ini kala harus kehilangan orang tua yang telah bertahun-tahun ia rindukan.

Editor: Ariestia
Kolase gambar ilustrasi penjara dan jenazah via Tribunnews.com
Seorang narapidana di Jambi tidak dapat izin melayat orangtuanya yang meninggal 

Mereka pun membandingkan kejadian ini dengan mantan Gubernur Jambi yang dulu sempat mendapat izin dari pihak lapas untuk pulang melayat.

"Dulu orangtua Zumi Zola (mantan Gubernur Jambi,red) meninggal, tapi KPK memberikan izin keluar.

Ini juga meninggal, tapi kok tidak dapat izin," komentar salah satu warganet seperti yang dikutip Sosok.ID dari Tribun Jambi.

Tak hanya itu, kejadian ini juga sampai mendapatkan sorotan dari ketua DPRD Kabupaten Merangin, Herman Effendi.

Herman Efendi sangat kecewa atas kebijakan pihak Lembaga Pemasyrakatan LP Merangin.

"Saya atas nama pribadi dan sebagai Ketua DPRD Merangin merasa sangat kecewa atas kebijakan pihak LP yang tidak manusiawi, yang tidak memberi izin kepada seorang anak yang berduka karena orang tua kandungnya meninggal dunia," kata Herman Effendi melalui telepon seluler.

Menurut dia, jika khawatir tahanan tersebut kabur, pihak lapas harus mengawal ketat untuk melepaskan ketempat peristirahatan orangtua ND tersebut.

Terkait hal ini, melansir Tribun Jambi, sampai detik ini pihak Kalapas Klas IIB Bangko Suroto masih belum bisa dihubungi.

(*)

Artikel Tangis Napi di Jambi Pecah Lihat Jasad Orang Tua, Keluarga Nekat Bawa Jenazah ke Lapas ini sudah tayang di sosok.grid.id Tangis Napi 

Tangis Napi di Jambi Pecah Lihat Jasad Orang Tua, Keluarga Nekat Bawa Jenazah ke Lapas

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved