Pelaku Pembunuhan Terimakasih Laia, Siswi SMA di Nias yang Tewas dalam Keadaan Hamil Ditangkap!
Polisi berhasil menangkap pembunuh, Terimakasih Laia (18), siswi SMA Nias yang tewas dibunuh
Pelaku Pembunuhan Terimakasih Laia, Siswi SMA di Nias yang Tewas dalam Keadaan Hamil Ditangkap!
TRIBUNPEKANBARU.COM - Polisi berhasil menangkap pembunuh, Terimakasih Laia (18), siswi SMA Nias yang tewas dibunuh dalam keadaan hamil di Kecamatan Susua, Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumut, Jumat (29/11/2019) lalu.
Informasi yang dihimpun, pelaku seorang pria berinisial T, ditangkap di Desa Hilizoroilawa Kecamatan Mazono, Kabupaten Nias Selatan oleh Tim Satreskrim, Polres Nias, pada Minggu (8/12/2019) pagi.
Kapolres Nias Selatan, AKBP I Gede Nakti, saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan.
Tapi dia belum bisa menguraikan secara detail.
"Memang tadi sudah kita amankan seorang pria. Tapi masih kita lakukan pendalaman," kata Nakti, Minggu (8/12/2019).
• Lagu Dangdut Koplo Terdiam Sepi-Via Vallen, Lengkap Dengan Lirik & Link Downloadnya (VIDEO)
• VIDEO Siaran Langsung Salzburg vs Liverpool: Live Streaming Liga Champions (TV Online & TV Bersama)
• DJ Tik Tok Terpopuler 2019, Remix Simalakama, Ini Link Download Lagu Simalakama (VIDEO)

Nanti belum mau menguangkap siapa sosok pembunuh yang ditangkap.
Begitu pun soal motif pelaku menghabisi nyawa korban. Pihaknya masih mendalami kasus ini.
"Nanti ya, kita periksa dulu. Kita dalami dulu ya motifnya apa.
Saya tanya ke penyidiknya dulu," jelasnya.
Seperti diberitakan, Terimakasih Laia tewas dibunuh dengan luka pada bagian dada, leher, dan wajah.
Jasadnya ditemukan di Desa Hiliwaebu, Kecamatan Susua, tidak jauh dari rumahnya.
• SEDANG BERLANGSUNG Sea Games 2019 Semifinal Voli Putra Indonesia vs Myanmar, Tonton di Sini (VIDEO)
• Mengenal Asam Urat: Gejala Asam Urat dan Larangan Konsumsi Makanan, Bukan Cuma Jeroan dan Kacang
Penemuan mayat bermula saat korban tak kunjung pulang ke rumah meski waktu sudah menjelang petang. Lalu pihak keluarga bersama warga mencari korban.
Hingga akhirnya sekitar pukul 19.00 WIB, korban ditemukan meninggal dunia di bawah pohon bambu di Dusun Khou-Khou, Desa Hiliwaebu.
Kasubbag Humas Polres Nias Selatan, Brigadir Dian Octo P Tobing mengatakan korban tewas tidak jauh dari rumahnya.
Korban diduga dibunuh lantaran banyak luka di sekujur tubuhnya, seperti luka tusukan.

Kemudian, sayatan pada wajah, kedua tangan hingga dada. Selain itu korban juga dalam kondisi hamil.
"Diagnosa dan pemeriksaan dokter menemukan adanya tanda kehamilan dengan umur 4-5 bulan terhadap korban," ujarnya.
(mak/tribun-medan.com)