Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

KASAM

DRAMA India Sinopsis Kasam Minggu 15 Desember 2019, Live Episode 68 di ANTV (Video)

Drama India Kasam tayang setiap hari di ANTV. Berikut sinopsis Kasam yang akan tayang Minggu 15 Desember 2019.

Penulis: Hendri Gusmulyadi | Editor: M Iqbal

Pavan mencari di kamar Rishi tetapi tak dapat menemukan apa pun. Ia pikir tak ada apa-apa di seluruh ruangan, lalu membuka laci dan menemukan kwitansi tiket Amritsar.

Ia pikir Rishi pasti tak pergi ke Amritsar tanpa memberitahu siapa pun di rumah.

Ia ingat, ia dan Saloni menikah di Amritsar, lalu mengingat keluhan Shamsher.

Ia pikir Rishi ada di sana di rumahnya hari itu, kemudian mendapatkannya bahwa Saloni memiliki tanda terima dari kuil itu di mana mereka diam-diam menikah.

Sandy menawarkan tumpangan ke Rishi dan Manpreet. Dengan senang hati mereka bergegas menerima telepon, Rishi terkejut melihat pistol di kursi depan.

Mereka duduk di kursi belakang. Ia bertanya pada Rishi mengapa mereka datang ke sini.

Rishi mengatakan mereka datang ke rumah Tuhan, bukan untuk mati tetapi untuk membunuh dosa-dosa ini.

Ia mendengar jika seseorang berdoa di sebuah kuil di sini, ia dapat menikahi siapa pun yang ia inginkan.

Sandy membanggakan bahwa ia tahu tentang kuil ini, dari rute panjang yang akan mereka capai dalam dua tahun tetapi dengan jalan pintas mereka akan mencapai dalam satu jam. ia membanggakan ia datang untuk menjemput orang tuanya dan ingin mereka bertemu pacarnya.

Rishi bertanya siapa pacarnya di sana? Sandy mengatakan anak perempuannya Bani. Rishi bertanya-tanya apakah ia tak tinggal di asrama di Banglore.

Sandy membantah dan mengatakan ia baru saja bertemu dengannya dua hari yang lalu. Manpreet menyebutnya mustahil.

Sandy menghentikan mobil dan meminta mereka turun dari mobil.

Semua orang bersikeras Pavan dan Saloni untuk makan siang. Raaj datang kesal karena Rishi tak mengangkat teleponnya, ia pasti melakukan sesuatu yang salah.

Setiap kali ia melakukan sesuatu yang salah, ia tak mengangkat teleponnya.

Bee ji menyarankan ia harus membebaskan putranya dan makan siang, Raaj melihat ke arah Rano lalu pergi dan berkata ia tak lapar.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved