Paket Mencurigakan Berisi Boneka Seks Anak Perempuan, Ternyata Pemiliknya Seorang Mahasiswa

TRIBUNPEKANBARU.COM- Polisi menggerebek sebuah rumah setelah melakukan penyelidikan cukup lama.

seorang pemuda yang merupakah mahasiswa diamankan.

Dalam penyeldikan kepolisian diketahui mahasiswa tersebut telah membeli sebuah bonek seks dengan bentuk anak perempuan.

Boneka anak perempuan itu berumus 18 tahun

• KECANDUAN Bercinta Dengan Boneka Seks, Kakek Jepang Ini Pilih Boneka Ketimbang Isterinya

• Anggap seperti Anak Sendiri Pria Ini Koleksi 9 Boneka Seks, Dibelikan Pakaian dan Diajak Jalan

• Boneka Seks Pintar untuk Pria Kesepian, Minta Dipanggil Sayang

• Wanita Selingkuhan Pura-pura Jadi Boneka Seks Saat Pria Ini Dipergoki Pacar Sedang Asyik Berduaan

Sang mahasiswa kemudian harus menjalani persidangan atas perbuatannya tersebut.

Seorang mahasiswa Singapura di Australia ditangkap setelah dilaporkan mengimpOr boneka seks mirip anak kecil.

Penyelidik dari Australian Border Force (ABF) menahan pria 26 tahun itu, setelah melakukan penggerebekan di rumah di Perth, Kamis (9/1/2020).

Investigasi disebut sudah dimulai sejak 24 Desember, ketika petugas pabean Australia menerima sebuah kotak kiriman dari China.

Dilaporkan ABC Jumat (10/1/2020), ketika paket dipindai, ditemukan boneka seks di dalamnya. Terbuat dari silikon berbentuk anak kecil perempuan.

Mahasiswa Singapura itu dilaporkan sudah dibebaskan dengan jaminan, dan bakal dihadapkan pada pengadilan Perth, 17 Januari mendatang.

Dalam rilis yang dikeluarkan ABF, petugas pabean Negeri "Kanguru" makin sering menemukan boneka seks berbentuk anak-anak.

Pengiriman benda seperti itu dilarang. Jika ketahuan, maka pelakunya bisa dipenjara hingga 10 tahun, dengan denda Rp 10 miliar.

• Parah! Di Tempat Ini, Para Pria Dilayani Boneka Seks, Kondom Disediakan, Tarif 1 Jam Rp 1,8 Juta

• Di Inggris Ada Tempat Prostitusi Pelayannya Boneka Seks, Tarif Sejam Rp 1,8 Juta

• VIDEO: Tertangkap Basah Lagi Gituan dengan Boneka Seks, Pacarnya Tidak Percaya karena Hal Ini

"ABF berusaha keras mencegah pengiriman boneka tersebut, yang merupakan pornografi," kata komandan penyelidikan, Nicholas Walker.