Terdengar 5 Kali Tembakan, Rombongan Bus Karyawan Freeport Ditembak KKB Papua, 1 Bus Pecah Kaca
Rombongan bus karyawan PT Freeport Indonesia ditembak orang tidak dikenal (OTK), diduga kelompok kriminal bersenjata KKB Papua
Pasca peristiwa itu, Kapolda bersama Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata, dan tim langsung bertolak ke lokasi kejadian untuk memeriksa kondisi terkini.
"Saya dengan kapolres bersama tim, kita mau naik, cek TKP," ujar Paulus.
Sebelumnya, penembakan juga terjadi di Nduga, Papua.
Seorang anggota Brimob Bharatu Luki Darmadi tertembak di bagian kaki.
• KKB Papua Tembak Bus Karyawan Freeport, Penempak Diduga Dari Posisi Ketinggian, Ini Kronologinya
• UPDATE Pembunuhan Hakim Jamaluddin: Pembunuh Bayaran Sempat Sarankan Sang Istri Gugat Cerai Saja
• Empat Pria di Riau Pesta Narkoba, Ditangkap Polisi di Room Karaoke, Diciduk Saat Asik Bernyanyi
Pelaku penembakan diduga anggota KKB di bawah pimpinan Egianus Kogoya.
Bharatu Luki Darmadi (26) merupakan anggota Brimob dari Polda Maluku.
Dia tergabung dalam Satgas Aman Nusa untuk menjaga situasi keamanan di Kabupaten Nduga, Papua.
Anggota Brimob tersebut kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Polri di Kramat Jati Jakarta, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw mengatakan, KKB pimpinan Egianus Kogoya paling bertanggung jawab atas serangkaian penembakan di Nduga, Papua.
Menurut Paulus, Egianus Kogoya merupakan anak muda yang merampas senjata aparat keamanan.
Karena sudah memiliki senjata, kelompok ini menjadi beringas.
Egianus kerap menjadikan masyarakat sebagai tameng, manakala aparat kemanan melakukan pengejaran kepada yang bersangkutan dan kelompoknya.
(Kompas.com/Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kronologi Bus Karyawan Freeport di Papua Ditembak