Sepupu Ashraf, Ivan Permana Ungkap Kondisi Ashraf Sinclair sebelum Meninggal Dunia

orang yang belum tidur terus berolahraga dengan berat nah dia melakukan olahraga di timing yang salah sehingga itu jadi bom waktu, "kata Ivan.

Bukan hanya kondisi badan yang letih karena belum tidur, usia Ashraf juga menurut Ivan menjadi pemantik.

"mungkin juga bukan yang masih ABG ya umur sudah 40 mungkin dari situ juga penyebabnya menurut saya, sama sekali salah kalau orang bilag gara-gara crossfit nih," kata Ivan.

Hal senada juga dikatakan pelatiih Ashraf, Baru pulang dari liburan ke New York, Ashraf Sinclair nyatanya langsung bersemangat untuk nge-gym.

"Semalam sebelum kepergian almarhum. Itu juga masih latihan. Masuknya rutin," ucap Oka dilansir TribunnewsBogor.com, Kamis (20/2/2020).

Lebih lanjut, Oka pun mengaku tak melihat ada gelagat aneh dari Ashraf Sinclair.

Saat datang ke tempat gym, Ashraf Sinclair tampak ramah dan bahagia.

Bahkan menurut Oka, Ashraf Sinclair sudah tahu batasan mana saja yang harus ia lakukan ketika nge-gym.

"Udah lama melakukan kegiatan ini. Dan Dia ( Ashraf Sinclair) sangat mencintai kegiatan ini. Beliau tahu betul dengan kondisi badan yang, kapan harus stop. Movement ini harus seperti apa. Beliau mengerti," pungkas Oka.

Seolah tak menyangka, Oka pun mengaku kaget ketika mendengar kabar Ashraf Sinclair meninggal dunia.

Meski begitu, Oka menyebut bahwa kematian manusia sesungguhnya adalah kehendak Tuhan YME.

"Saya juga kaget. Sebagai sosok yang tahu almarhum sehatnya seperti apa, saya juga kaget. Ya kalau sudah, Yang di Atas sudah ini (memanggil), kan enggak bisa ngapa-ngapain," ujar Oka.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari acara Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Ade Rai langsung menjelaskan penyebabnya.

"Ada sebuah mentalitas yang namanya kambing hitam atas sebuah keberhasilan maupun kegagalan," tegas Ade Rai.

Menurut Ade Rai peristiwa yang menimpa Ashraf Sinclair ini seolah membenarkan bahwa olahrga itu bisa menjadi penyebab serangan jantung.