Kempo Riau Bersiap Serius Hadapi PON, Yakin Bisa Raih Satu Medali Emas di Papua
Kempo Riau terus menyiapkan atletnya untuk menghadapi PON 2020 di Papua. Kempo juga yakin bisa meraih target medali emas.
Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: rinaldi
tribunpekanbaru.com - Persiapan demi persiapan terus dilakuan berbagai cabang olahraga (cabor) untuk menghadapi PON di Papua, Oktober mendatang. Seperti Pengprov Persaudaraan Beladiri Kempo Indonesia (Perkemi) Riau, yang sudah menggelar TC mandiri sejak awal Februari 2020 lalu.
Sekum Perkemi Riau, Vera Taurensia mengatakan, untuk memaksimalkan persiapan atlet yang akan diturunkan pada PON nanti, pihaknya menggelar TC di dua lokasi yakni di Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai.
"Kita menunggu TC Berjalan dari KONI Riau pada April nanti," sebut Vera kepada Tribun, Senin (2/3).
Cabor kempo meloloskan atlet di 4 kelas pertandingan, yakni Maulana Mursyit di kelas randori putra 65 kg, Tri Kurniasari di randori putri 60 kg, Nur Lolita di kelas 55 Kg randori putri, serta di nomor embu pasangan yudansa dengan atlet Eka Bima dan Tania Desina.
Usai menjalani TC Berjalan, para atlet akan melanjutkan latihan dengan program TC Penuh hingga keberangkatan ke PON nantinya. Untuk triwulan pertama ini, akan dilakukan try out ke luar daerah yang rencananya akan menyambangi Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Daerah ini dipilih karena merupakan juara umum kempok di Pra PON 2019 lalu. "NTT juga memiliki banyak atlet handal tingkat nasional," terang Vera.
Selain itu, Perkemi juga mengagendakan program uji coba dengan mendatangkan pelatih dari pusat untuk mematangkan pola persiapan.
Mengenai target medali di PON nanti, Vera mengaku pihaknya mengincar minimal satu medali emas. Terutama dari kategori randori putra kelas 65 kg melalui Maulana Mursyit, serta kelas 55 randori putri lewat Nur Lolita. "Insya Allah tercapai, kami fokus untuk ini," janjinya. (saf)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/pertandingan-kempo.jpg)