Penanganan Karhutla di Riau
Penanganan Karhutla di Riau, Kapolres: Api Lahap 50 Hektar Lahan Gambut di Pulau Muda dalam 4 Hari
Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Des Pulau Muda Kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan berhasil dipadamkan
Penulis: johanes | Editor: Nolpitos Hendri
Penanganan Karhutla di Riau, Kapolres: Api Lahap 50 Hektar Lahan Gambut di Pulau Muda dalam 4 Hari
TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Des Pulau Muda Kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan berhasil dipadamkan setelah empat hari berlangsung, Kamis (5/3/2020).
Tim gabungan terdiri dari polri, TNI, BPBD, Satpol PP dan Damkar, Regdam Disbunak, Manggala Agni, Masyarakat Penduli Api (MPA), tim rayon kecamatan, serta tim dari perusahaan.
Puluhan personil berjibaku memadamkan si jago merah sejak hari pertama muncul.
Selama hampir empat hari upaya pemadaman, api dipastikan padam dan tinggal menghilangkan asap serta bara api yang masih ada.
"Sumber api masih kita selidiki. Tim Reskrim sudah turun melakukan penyelidikan," kata Kapolres Pelalawan, AKBP M Hasym Risahondua SIK, kepada tribunpekanbaru.com, Kamis (5/3/2020)
Kapolres Hasym menyebutkan, berdasarkan perhitungan di lapangan, Karhutla yang terjadi di Desa Pulau Muda melalap seluas 50 hektar lahan gambut.
Areal yang terbakar merupakan lahan tidur milik masyarakat yang tumbuhi semak belukar dan tanaman liar.
Saat ini proses pendinginan masih berlangsung di lokasi oleh tim gabungan yang mencapai 70 orang lebih.
Untuk memastikan tidak ada lagi asap dan bara api tersisa yang bisa memicu api kembali muncul.
Pasalnya kedalam gambut di Pulau Muda mencapai satu sampai lim meter.
"Kita berharap kedepan jika Karhutla terjadi lagi, seluruh komponen dan instansi terus bekerjasama. Sebab Karhutla merupakan tanggung jawab kita bersama," tegas Kapolres Hasym.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, Hadi Penandio menyebutkan, proses pendinginan di lokasi dibantu dengan turunnya hujan.
Hujan yang cukup dera mengguyur akan memadamkan bara api yang tidak terpantau serta merendam tanah gambut yang kering.
"Peluang terjadiny huja di Pelalawan memang masih ada, tapi tidak merata lagi," tandas Hadi.
Penanganan Karhutla di Riau - Tribunpekanbaru.com / Johannes Wowor Tanjung.