Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bayi Laki-laki Ditinggalkan Ibunya di Dekat Rumah Warga,Tolong Rawat Anak Ini, Saya Korban Perkosaan

Dalam surat tersebut, ibu sang bayi bercerita bahwa ia adalah korban pemerkosaan dan tak mampu mengasuh bayi tersebut karena tidak bekerja.

Editor: Sesri
Tribun Medan
Seorang bayi yang dibuang orang tuanya diserahkan warga dan Polres Taput untuk dirawat di Puskesmas Paniaran, Kabupaten Tapanuli Utara, Jumat (6/3/2020). 

Saya mau masukkan bayi ini ke panti asuhan tapi tidak di terima karena saya tidak punya data diri.

Saya tidak punya KTP, tak punya kartu keluarga juga. Sekali lagi tolong asuh anak saya ini karena saya benar-banar tidak mampu.

Saya sayang sama bayi ini saya tidak mau membuat dia hidup menderita dengan saya. Sekarang dia lagi sakit, lihat kepalanya.

Bayi ini lahir tanggal (27/12/2019), Namanya Maildan Azka, agamanya Islam."

Walpon mengatakan, dari isi tulisan surat tersebut, ada dugaan orangtua tak sanggup mengurus anaknya karena kesulitan ekonomi.

Saat ini bayi tersebut dalam keadaan sehat dan masih dirawat di Puskesmas Paniaran.

"Sekarang sedang dirawat di Puskesmas Paniaran, Kabupaten Tapanuli Utara, Jumat (6/3/2020). Serta kita sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Pemkab Taput untuk perawatan bayi tersebut ke depan," ujar Walpon Baringbing. (*)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved