Klinik Kecantikan di Pekanbaru Ini Lakukan Booster Sebelum Mulai Treatment
Klinik Isabell's Beauty Treatment Pekanbaru melakukan booster sebelum melakukan perawatan kecantikan.
Penulis: ihsan | Editor: Rinal Maradjo
"Pemakaian booster tergantung kondisi kulit dan orangnya. Beda orang, beda boosternya," kata Adhika Putra Rakhmatullah .
Ia mencontohkan, booster untuk kulit kering. Tingkat kekeringan kulit harus dilihat terlebih dahulu.
Gunanya agar kadar dari unsur booster dapat ditentukan. Dengan demikian, booster tidak menimbulkan masalah baru pada kulit.
Booster untuk kulit kering akan memberikan hidrasi dan membuat kulit lebih lembab.
Sehingga ketika ingin dilanjutkan dengan treatment lain, kulit sudah benar-benar siap. Katakanlah melasma dan flek.
"Kalau melasma, nggak langsung dilaser melasma. Kalau flek, kita nggak langsung hajar fleknya," tandas pria 34 tahun ini.
Sehingga tidak selamanya pasien langsung ditreatment pada kunjungan pertama. Pasien diberi penjelasan yang tujuannya mengedukasi.
Pemberian booster dilakukan dengan cara injeksi. Dhika menjelaskan, kelebihan dari injeksi adalah dapat mencegah gangguan pada permukaan kulit.
Selain itu, zat yang dimasukkan lebih optimal sesuai kebutuhan. Menurut Adhika Putra Rakhmatullah , pemberian booster bisa juga dengan jarum kanula.
Tiap booster menunjukkan hasil pada waktu yang tidak sama setelah penyuntikan.
Adhika Putra Rakhmatullah memaparkan, hialu booster mulai tampak setelah 4-5 hari, pigmen booster pada dua pekan dan neurotoksin pada 2-3 hari setelah penyuntikan.
Biaya booster juga sangat beragam. Dibedakan kadar yang campurkan dan kegunaannya. Namun booster dimulai dengan biaya Rp 500 ribu.
Radikal Bebas Penyebab Penuaan
Dr Adhika Putra Rakhmatullah , MKes mengemukakan, perlakuan pada treatment kecantikan tidak sama untuk setiap kelompok usia.
Usia pasien juga harus dicermati sebelum diberi tindakan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/treatment-kencantikan-booster.jpg)