Sembilan Orang Pasien Positif Covid-19 di Riau Masih Dirawat, 4 Dalam Pengawasan Meninggal Dunia

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Jumlah kasus Covid-19 di Riau terus meningkat.

Hingga Minggu (5/4/2020) dinas kesehatan provinsi Riau melalui website resminya mencatat jumlah Orang Dalam Pemantuan (ODP) mencapai sebanyak 23.383 orang.

Dari jumlah tersebut sebanyak 19.604 masih dalam proses pemantuan, sedangkan sisanya 3.779 orang sudah selesai pemantuan.

ODP di Provinsi Riau tersebar di 12 kabupaten kota. Rincianya di Rohil ada 2.384 orang. Kemudian di Rohul 2.321 orang, Kampar 2.842 orang, Kuansing 1.368 orang, Dumai 442 orang, Bengkalis 3.395 orang, Siak 908 orang, Meranti 4.341 orang, Pelalawan 601 orang, Inhil 3.260 orang dan di Inhu ada 126 orang.

Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di Riau hingga saat ini sudah ada 174 orang. 77 orang diantaranya masih dalam proses perawatan di sejumlah rumah sakit di Riau.

Kemudian 66 orang sudah dinyatakan negatif dan sudah sembuh. Sementara untuk PDP yang meninggal dunia di Riau da 4 orang.

Kemudian untuk kasus pasien yang terkonfirmasi positif corona di Riau hingga saat ini ada 10 orang. Sejauh ini baru satu orang yang dinyatakan sembuh dan sudah pulang ke rumahnya.

Sedangkan sisanya, sembilan pasien lagi masih dirawat di ruang isolasi di sejumlah rumah sakit. Baik di Kota Pekanbaru, maupun di kabupaten kota yang ada di Provinsi Riau.

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengungkapkan, kesadaran masyarakat Riau terhadap anjuran pemerintah agar tidak berkumpul dan keluar rumah masih rendah.

Sejumlah Cafe, restoran dan pusat perbelanjaan di Kota Pekanbaru masih terpantau ramai dikunjungi masyarakat. Disisi lain wabah virus corona terus meluas. Tidak hanya di luar negeri, namun juga di Indonesia, termasuk di Riau.

"Saya melihat masyarakat kita masih biasa-biasa saja menghadapi wabah virus Corona. Kita berharap betul ada kesadaran dari masyarakat, bahwa apa yang kita lakukan ini adalah untuk menyelamatkan masyarakat, agar tidak semakin banyak yang terinfeksi virus corona," katanya.

Syamsuar menegaskan, bahwa situasi saat ini sedang tidak baik-baik saja. Temasuk di Riau. Meski sejauh ini kasus positif corona di Riau baru tiga kasus dan satu pasien sudah sembuh, namun jumlah Orang Dalam Pengasawan (ODP) di Riau terus mengalami peningkatan.

"Kita harus antisipasi. Karena di Riau masih ada 10.000 Orang Dalam Pengawasan (ODP) yang terdiri dari TKI pulang dari Malaysia. Termasuk juga warga Riau yang baru pulang dari zona merah," katanya.

Karena itu, ia mengingatkan agar masyarakat bisa menjaga jarak, menghindari kerumunan tidak membuat kegiatan yang melibatkan banyak orang. Sebab ditengah kerumunan tidak ada yang tau jika ada diantaranya yang positif. Sebab beberapa kasus pasien positif corona ada yang tidak menunjukkan gejala demam, batuk, sesak nafas dan bersin.

"Sekarang juga banyak walaupun masyarakat sehat, ternyata pas dicek positif Corona, itulah yang kita takutkan. Kita harapkan juga dukungan media dan dukungan masyarakat bahwa kita ingin menyelamatkan masyarakat kita agar tidak banyak nanti terkena virus Corona," kata Syamsuar.

( Tribunpekanbaru.com / Syaiful Misgiono )