Amalan dan Keutamaan Malam Nisfu Syaban
Pada malam nisfu syaban tersebut termasuk malam istimewa yang hendaknya digunakan untuk memperbanyak ibadah.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Saat ini telah memasuki Bulan Syaban yang merupakan bulan ke delapan penanggalan Hijriyah.
Dalam bulan tersebut terdapat Nisfu Syaban pada hari ke-15 bulan Syaban.
Itu artinya Nisfu Syaban 2020 jatuh pada malam Rabu, 8 April hingga malam Kamis, 9 April.
Pada malam tersebut termasuk malam istimewa yang hendaknya digunakan untuk memperbanyak ibadah.
Berikut penjelasan selengkapnya yang telah dikutip dari laman Tribun Pontianak.
Pada siang hari nisfu syaban, setiap umat Islam disunnahkan untuk berpuasa.
Tentang puasa di Nisfu Sya'ban, Buya Yahya menegaskan, bukanlah puasa terlarang.
"Kalau ada yang mengatakan bid’ah, dialah ahli bid’ah," jelas Buya Yahya.
Satu di antara keutamaan malam Nisfu Sya'ban adalah di malam itu Allah SWT mengampuni semua dosa hambanya.
Menurut Ustadz Abdul Somad, dosa yang diampuni diberikan kepada orang yang di malam itu bersujud dan bertobat mohon ampun, kecuali musyrik (mempersekutukan Allah) dan orang yang bertengkar tapi tidak berdamai sampai malam nisfu Syaban tiba.
Menurut Buya Yahya, bulan Syaban ini adalah bulan yang sangat diperhatikan Rasulullah SAW.
Sampai dalam hadits riawayat Imam Bukhari, Siti Aisiyah bercerita, Nabi tidak pernah berpuasa banyak di satu bulan, seperti pada bulan Syaban.
Dan nabi berpuasa di bulan syaban semuanya.
Nabi sangat perhatian dengan bulan Syaban karena bulan syaban adalah bulan dimana orang lupa, lalai dengan bulan Syaban karena jatuh di antara bulan Rajab dan Ramadan.
Kemudian, Buya Yahya juga mengatakan bahwa malam nisfu sya'ban adalah malam mulia.
