Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Update Positif Covid 19 di Riau

SUAMI ISTRI di Dumai Positif Covid-19, Walikota Dumai Zulkifli AS: Keluarga Pasien Jangan Dibully

Ketua Tim ‎gugus tugas tugas, Zulkifli As‎ mengungkapkan, bahwa berdasarkan hasil Swab yang diterima oleh pihaknya hari ini, ada penambahan dua orang

Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Kompas.com/Ilustrasi/Nolpitos Hendri
SUAMI ISTRI di Dumai Positif Covid-19, Walikota Dumai Zulkifli AS: Keluarga Pasien Jangan Dibully 

TRIBUNPELKANBARU.COM, DUMAI - Berdasarkan hasil Swab, dua orang pasien dalam pengawasan atau PDP Covid-19 di kota Dumai dinyatakan positif Covid-19, sehingga ada tiga orang yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil Swab.

Hal tersebut terungkap saat Tim gugus tugas covid-19 Kota Dumai, menggelar Konferensi pers, yang langsung dipimpin oleh Ketua Tim ‎gugus tugas tugas, Zulkifli As, didampingi Juru Bicara, dr. Syiful sert Plt Kadiskes Kota Dumai, Syahrinaldi, di posko gugus tugas, pada Kamis (16/4/2020) sore.

Ketua Tim ‎gugus tugas tugas, Zulkifli As‎ mengungkapkan, bahwa berdasarkan hasil Swab yang diterima oleh pihaknya hari ini, ada penambahan dua orang yang terinfeksi covid-19.

‎Ia menambahkan, sejak dua orang yang merupakan pasangan suami istri (Pasturi) ini positif rapid test dan menjalani isolasi di RSUD Dumai, pihaknya langsung melakukan Contact Trecking, meskipun saat itu belum keluar hasil swabnya.

"Jadi saat mereka pasien 02 ini sakit dan dilakukan perawatan dan tim medis mendapati bahwa ‎ada gejala penomenia, dan dilakukan rapid test dan ternyata positif, selanjutnya dilakukan rapid test ke keluarga terdekat ternyata istri atau pasien 03 juga Positif," katanya.

Lebihlanjut dijelaskanya, berdasarkan ‎Contact Trecking Dua Orang positif Covid-19 ini, dua diantaranya dinyatakan positif rapid test dan langsung dilakukan isolasi di RSUD Dumai, sedangkan anak dari Pasturi ini dinyatakan negatif rapit test dan selanjutnya akan dilakukan rapid test ulang.

Diakuinya, dua orang positif rapid ‎test hasil dari Contact Tracking Dua Orang positif covid-19 tersebut, juga sudah diambil sampel swabnya, dan saat ini masih menunggu hasilnya.

"Pasturi yang sudah dinyatakan positif covid-19 berdasarkan Swab ini sebelumnya sudah menjadi PDP Covid-19 yang sedang dirawat di RSUD Kota Dumai, dan saat ini akan dilakukan pe‎nanganan sesuai dengan protokol kesehatan atau sesuai dengan SOP Covid-19," terangnya.

Zulkifli As menerangkan, dengan adanya dua orang yang telah dinyatakan positif covid-19 berdasarkan hasil Swab, sehingga total positif covid-19 di Kota Dumai berjumlah tiga orang.

‎"Ketiga orang yang dinyatakan positif covid-19 berdasarkan hasil Swab, sudah dilakukan penanganan yang sesuai dengan SOP Covid-19," tegasnya.

Zulkifli berharap kepada masyarakat Dumai, yang pernah dan merasa melakukan kontak dengan pasien 02, dan 03 bisa mengubungi tim gugus tugas untuk dilakukan rapid test.

"Jangan sampai kita membully keluarga atau pasien yang dinyatakan positif ini, mari kita dukung dan kita suport agar bisa sembuh," harapnya.

DOSEN di Riau yang Meninggal Dunia Positif Covid-19

Juru Bicara (Jubir) Percepatan Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yopi mengumumkan penambahan kasus pasien positif korona di Riau pada Kamis (16/4/2020).

Ada penambahan empat kasus baru, sehingga total kasus pasien positif Covid-19 di Riau mencapai 24 orang.

"Dari 24 orang tersebut, ada tiga orang yang meninggal dunia, termasuk dari empat yang kita umumkan hari ini yakni nyoya EN (45), pasien ini meninggal saat masih berstatus PDP Covid-19," kata dr Indra Yopi.

"Pasien ini meninggal disalah satu rumah sakit swasta di Pekanbaru. Perburukannya begitu cepat, sehingga pasien tidak bisa kita tolong, meskipun sudah menggunakan ventilator," ujarnya.

Pasien sudah dimakamkan dengan prosedur pasien positif.

Selanjutnya akan dilakukan tracking kontak yang cukup banyak oleh dinas kesehatan provinsi Riau dan dinas kesehatan kota.

"Kalau kita lihat riwayat perjalanannya memang tidak jelas untuk pasen EN ini. Tidak diketahui dengan pasti, ini kita lihat bersama-sama," katanya.

DOSEN di Riau yang Meninggal Dunia Positif Covid-19 Sempat Dirawat, Riwayat Perjalanan Tidak Jelas. Foto : Para medis di RSUD Arifin Achmad menjalankan protokol dalam penanganan Pasien Suspect Virus Corona menggunakan APD.
DOSEN di Riau yang Meninggal Dunia Positif Covid-19 Sempat Dirawat, Riwayat Perjalanan Tidak Jelas. Foto : Para medis di RSUD Arifin Achmad menjalankan protokol dalam penanganan Pasien Suspect Virus Corona menggunakan APD. (Tribun Pekanbaru/Nasuha Nasution)

dr Indra Yopi mengungkapkan pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia tersebut adalah dosen di salah satu perguruan tinggi negeri di Kota Pekanbaru.

"Nona EN ini merupakan dosen disalah satu perguruan tinggi negeri di Pekanbaru," ujarnya.

2 PDP Virus Corona di Pekanbaru Meninggal Dunia

Jumlah Pasien Dalam Pengawasan atau PDP Virus Corona yang meninggal dunia di Kota Pekanbaru bertambah menjadi dua orang.

Total PDP Virus Corona yang meninggal dunia di kota ini menjadi 6 orang.

Satu PDP Virus Corona berasal dari Kecamatan Tampan.

Satu PDP Virus Corona lagi berasal dari Kecamatan Bukit Raya, pasien merupakan dosen di sebuah perguruan tinggi negeri di Pekanbaru.

"Jadi untuk hari ini ada dua PDP Virus Corona yang meninggal dunia," ujar Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru, Mulyadi, Jumat (10/4/2020).

Menurutnya, hasil swab keduanya belum keluar.

Pasien yang berasal dari Kecamatan Tampan sudah jalani perawatan sejak 8 April 2020.

Pasien meninggal pada 9 April 2020.

Sedangkan PDP dari Kecamatan Bukit Raya baru meninggal hari ini.

"Keduanya sudah dimakamkan, pemerintah kota sudah menyediakan lahan khusus untuk pekaman," ulasnya.

Dari data Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, jumlah PDP yang tercatat mencapai 99 orang.

Sebanyak 57 di antaranya masih menjalani perawatan.

36 orang lainnya dinyatakan sudah sehat.

Jumlah pasien positf sebanyak enam orang.

Lima di antaranya pasien masih menjalani perawatan medis.

Satu orang pasien positif sudah sembuh.

Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kota Pekanbaru mencapai 2000 orang lebih.

Jumlahnya mencapai 2.332 orang.

Sebanyak 1.739 orang dalam perawatan.

Sedangkan 593 orang sudah selesai pemantauan.

Kasus ODP, PDP dan positif covid-19 menyebar di semua kecamatan.

Paling banyak di Kecamatan Tampan.     

Jumlah ODP sebanyak 219 orang.

Lalu PDP sebanyak 31 orang dan pasien positif covid-19 ada 2 orang.

PEMAKAMAN PDP Covid-19 di Pekanbaru Dikawal Polisi

Pemakaman seorang wanita berinisial EN (45) yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Pekanbaru, dikawal pihak kepolisian dari Polresta Pekanbaru, Jumat (10/4/2020).      

Prosesi penguburan almarhumah dilakukan di Taman Pemakaman Umum atau TPU di Palas, pada pukul 13.30 WIB.

Tampak dari foto yang beredar, petugas mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.

Jenazah EN dimasukkan ke dalam kotak berwarna putih dan diangkut dengan ambulance.

Terlihat personel dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru, melakukan pengawalan sampai ke lokasi penguburan.

EN yang diketahui merupakan seorang dosen di perguruan tinggi negeri di Pekanbaru ini, meninggal sekitar pukul 05.45 WIB.

Menurut informasi, dia sudah dirawat sejak 1 minggu belakangan di rumah sakit swasta di Pekanbaru.

Pasien mengalami demam yang hilang timbul, batuk sesekali, nyeri tenggorokan, pilek, sesak nafas mual dan muntah.    

Pasien dirujuk ke rumah sawit tanggal 7 April 2020, selanjutnya dilakukan perawatan.

Terhadap pasien, telah dilakukan swab yang hasilnya masih menunggu pemeriksaan dari laboratorium di Jakarta.

Proses pengantaran jenazah dari rumah sakit sampai ke TPU di Palas, Rumbai, pada Jumat tadi pukul 13.30 WIB dan selesai pukul 14.10 WIB.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, membenarkan perihal adanya pelibatan kepolisian dalam prosesi pemakaman si pasien.

"Iya betul (dikawal Satlantas Polresta Pekanbaru)," singkatnya.

Update Positif Covid 19 di Riau - Tribunpekanbaru.com / Donny Kusuma Putra.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved