Video Viral: Saking Hausnya Polisi Ini Lupa Melepas Masker Saat Minum, Sang Jenderal Pun Tertawa!
Polisi yang memakai masker putih itu dengan santai mengambil botol minuman di hadapannya, Namun ketika hendak minum, ia lupa masih memakai masker
Brigjen Pol Krishna Murti mengunggah rekaman cctv sebuah mobil hitam yang ternyata miliknya.
Mobil hitam milik Brigjen Pol Krishna Murti terekam melakukan pelanggaran lalu lintas.
• VIDEO: Viral 2 Pria Telanjang Dada Berciuman Mesra, Salahsatunya Oknum Polisi, Ini Fakta Sebenarnya
• VIDEO Viral Warga Mamuju Beri Semangat Pasien Virus Corona, DPRD Mamuju: Ini Perlu Dikampanyekan
• Video: Viral! Tak Peduli Physical Distancing, WNA Pesta Diduga di Sebuah Villa di Bali
Brigjen Polisi Krishna Murti mengungkapkan bahwa dirinya menerima tilang tersebut.
Dirinya berjanji akan melakukan sidang dan membayar sejumlah denda.
"Mobil saya kena tilang. Siap2 sidang dan bayar denda.
.
Tilang elektronik ini memang efektif. Karena kalau ditilang oleh polisi pasti banyak yg debat.
Saya yg polisi saja kena tilang nrimo. So, semua setuju harus tertib ya..?? #kmupdates #kmupdates," tulis Brigjen Pol Krishna.
Sosok Krishna yang merupakan petinggi Polisi dan dengan legowo menerima tilang membuat banyak warganet terinspirasi.
Tilang Elektronik Kurangi Jumlah Pelanggar Lalu Lintas
Seperti diketahui, Satuan Polisi Lalu Lintas Indonesia kini sedang gencar-gencarnya melatih disiplin masyarakat.
Dulu para polisi melakukan tilang manual bagi para pelanggar aturan lalu lintas.
Kini, mekanisme tilang semakin berkembang, salah satunya yaitu dengan cara tilang elektronik.
Dengan tilang elektronik, beberapa tempat dipasangi cctv sehingga para pelanggar akan terpotret secara jelas sebagai bahan bukti pelanggaran.
Tilang elektronik memiliki tujuan untuk mendirikan jiwa tertib lalu lintas pada diri masyarakat.
Cara ini terbukti ampuh mengurangi jumlah pelanggar lalu lintas.
Dikutip dari otomotif.kompas.com, berdasarkan informasi yang disampaikan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusuf, jika dibandingkan dengan tahun lalu diperiode yang sama, terjadi penurunan hingga 70 persen.