Pengakuan Mengejutkan, Sejak Maret Virus Corona sudah Menyebar di 3 Provinsi Korea Utara
Pengakuan mengejutkan dari salah seorang pejabat di Korut. Ternyata Virus Corona sudah menyebar di 3 Provinsi sejak Maret 2020
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM- Ternyata penyebaran virus corona sudah terjadi di Korea Utara dan itu berlangsung sejak Maret 2020.
Bahkan penyeberananya sudah sampai di 3 provinsi.
Hal tersebut disampaikan oleh seorang pejabat berwenang kepada warga.
Dikatakannya sebenarnya ada kasus Covid-19 di negara itu pada awal Maret, dan langsung tersebar di 3 provinsi.
Para pejabat itu mengungkapkannya dalam ceramah umum. Pernyataan ini berbeda dengan klaim resmi Pyongyang yang menyebut belum ada kasus virus corona di Korea Utara.
• Saat Corona Hantui Indonesia, Mbak You: beberapa musibah lagi akan terjadi, ayo berbagi dan berdoa
• VIDEO: Balita 2 Tahun Positif Covid-19, Dumai Jadi Kota Kedua Tertinggi Kasus Corona di Riau
• Tiba-tiba Muncul 5 Ribu Kasus Baru dalam Sehari, Virus Corona di Rusia Meningkat Tajam
Pembicara tersebut mengatakannya kepada organisasi dan kelompok pengamat lingkungan. Mereka menyebut sebenarnya ada kasus Covid-19 di negara itu tapi tidak mengungkapkan berapa jumlahnya, kata Radio Free Asia (RFA).
Radio tersebut mengutip perkataan dua sumber, satu di Pyongyang dan satu di provinsi Ryanggang.
Para pembicara itu berujar, kasus Covid-19 dikonfirmasi ada di Pyongyang, provinsi Hwanghae Selatan, dan provinsi Hamgyong Utara.
Hamgyong Utara berada di wilayah timur laut negara itu, sedangkan Hwanghae Selatan terletak di barat daya.
Dilansir dari Reuters, Pyongyang sebelumnya telah memperkuat pemeriksaan perbatasan dan memerintahkan pendatang asing dari negara-negara terdampak Covid-19, untuk menjalani karantina selama 30 hari.
• PROFESOR Ini Sebut Orang Gendut Rentan Terinfeksi Virus Corona, Mengapa? Ini Alasannya
• Ikuti Jejak sang Istri, Pesepakbola Ini Banting Setir jadi Petugas untuk Perangi Virus Corona
Di saat yang bersamaan mereka juga menerbangkan lusinan diplomat keluar dari negara itu pada awal Maret.
Otoritas Korea Utara "melihat apakah masih ada ruang bagi penyakit menular untuk masuk, sejalan dengan blokade lengkap perbatasan, wilayah udara, dan perairan" hingga pandemi virus global terkendali.
Pernyataan itu dikemukakan oleh media pemerintah KCNA pada Sabtu (18/4/2020).
Sebelumnya pada awal Maret, pejabat kesehatan senior di Korea Utara bersikukuh negaranya bebas dari wabah virus corona, meski sejumlah kalangan meragukannya.
Pak Myong Su, direktur departemen anti-epidemi di Markas Pusat Darurat Anti-epidemi menyatakan, kebijakan yang mereka lakukan membuahkan hasil.
• Berdalih Selamatkan Ekonomi AS Donald Trump Minta Olahraga Dibuka, Padahal Virus Corona Masih Tinggi
• Buka Lockdown saat Pandemi Virus Corona, Iran Pakai Stratagi Smart Distancing Perangi 2 Musuh Ini
