Virus Corona di Pelalawan

13 Warga Hasil Tracing 2 PDP Covid-19 yang Meninggal di Pelalawan Jalani Rapid Test, Ini Hasilnya

Kedua pasien PDP di Pelalawan yang meninggal sama-sama memiliki penyakit bawaan yang cukup parah.

Penulis: johanes | Editor: Sesri
ISTIMEWA
Petugas menggunakan APD lengkap saat membawa jenazah pasien PDP Covid-19 yang meninggal di Pelalawan dari ruang isolasi RSUD Selasih Pangkalan Kerinci. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI - Dua orang pasien PDP di Pelalawan meninggal dunia  sebelum hasil pemeriksaannya diterima dari laboratorium.

Salah satunya pasien DY  yang meninggal dunia pada Sabtu (18/4/2020) pagi lalu.

Pasien berinisial DY itu menambah daftar PDP di Pelalawan yang meninggal di ruang perawatan isolasi virus corona.

" Total sudah dua pasien PDP kita yang meninggal dalam minggu ini. Keduanya belum bisa dipastikan positif atau negatif corona," tutur juru bicara penanggulangan Covid-19 Pelalawan, Asril M.Kes, kepada tribunpekanbaru.com, Minggu (19/4/2020).

Asril menerangkan, kedua pasien yang menghembuskan nafas terakhirnya sama-sama memiliki penyakit bawaan yang cukup parah.

Adapun PDP pertama yang meninggal yakni CN (57) warga Kerinci Kota Kecamatan Pangkalan Kerinici.

Lima Pasien PDP Covid-19 di Pelalawan Riau Dinyatakan Sembuh, Hasil Swab Negatif 

1 PDP di Pelalawan Meninggal Dunia, Hasil Tes Belum Keluar, Dimakamkan Dengan Protokol Covid-19

BREAKING NEWS: Satu Lagi Pasien PDP Covid-19 di Pelalawan Riau Meninggal, Ada Riwayat Penyakit Berat

Pria tersebut memiliki penyakit penyerta yakni jantungbdan hipertensi selama perawatan.

Ia meninggal di ruang isolasi RSUD Arifin Ahmad tiga hari yang lalu setelah empat hari menjalani pengobatan

Pasien kedua yakni DY yang meninggal di ruang isolasi RSUD Selasih Pangkalan Kerinci pada Sabtu (18/4/2020).

Lelaki itu masuk ruang isolasi sejak 16 April 2020 dengan penyakit penyerta yang cukup berat.

Nyawanya tidak tertolong lagi setelah kondisi kesehatannya terus memburuk.

"Keduanya diberlakukan protokol Covid-19 dalam proses pemakaman. Saat hasil swapnya keluar, kita akan ekspos lagi apakah positif atau negatif corona," tandas Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan ini.

Dinas Kesehatan langsung menurunkan tim survey land dibantu pihak Puskesmas dan paramedis lainnya langsung melakukan tracing terhadap kedua pasien PDP yang meninggal ini.

Kemudian didapatkan siapa saja yang pernah kontak dengan almarhum CN dan DY, jumlahnya mencapai 13 orang.

Untuk CN ada tujuh warga diantaranya keluarga dan orang disekitarnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved