Media Ini Sebut, 50 Dokter China ke Pyongyang dengan Kendaraan Khusus, Kim Jong Un Dikabarkan Koma

TRIBUNPEKANBARU.COM- mengegetkan, Kim Jon Un dikabarkan dalam kondisi koma. ia tiba-tiba saja terjatuh saat berjalan di sebuah desa.

Kondisinya yang kritis menjadikan dokter yang mendampinginya untuk segera mendatangkan dokter dari beijing, China

"Di China, sebuah tim yang terdiri hampir 50 orang juga alat-alat dan lainnya dipimpin oleh seorang dokter dari Pusat Penyakit Kardiovaskular Nasional China dari Klinik Fuai dan Klinik PLA 301 Beijing berangkat ke Pyongyang menggunakan kendaraan khusus," ungkap laporan itu.

Hal itu dilaporkan, Majalah Shuken Gendai dari Jepang pada Sabtu (25/4/2020) bahwa pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un berada dalam keadaan tidak sadar atau koma setelah menjalani operasi cardiac stent pada awal April lalu.

• Dianggap Sebagai TUHAN Jika Berkuasa, Kim Yo Jong Bakal Lebih Kejam dari Sang Kakak Kim Jong Un?

• Dikabarkan Sedang Kritis dan Meninggal Dunia, Ini 5 Kabar Terbaru Kim Jong Un Pemimpin Korea Utara

• Santer Rumor Meninggal Dunia, Kim Jong Un Jalan-jalan di Kota Wonsan

Sebuah sumber pejabat medis China mengabarkan bahwa Kim tiba-tiba mendapat serangan jantung dan jatuh tak sadarkan diri ketika tengah berada di dalam perjalanan di sebuah desa.

Dokter yang menemaninya bergegas membawa Kim ke rumah sakit terdekat dan memberikan tindakan CPR atau resusitasi jantung dan paru-paru.

Di saat yang sama, China diminta untuk mendatangkan tim medis dari Beijing sesegera mungkin.

Melihat ketidak mungkinan tim medis China datang tepat waktu, tim medis Korea Utara memutuskan untuk melakukan tindakan darurat yakni melakukan operasi cardiac stent.

Tim medis Korea Utara yang melakukan operasi itu dikabarkan sudah pernah dilatih di China dalam kurun waktu beberapa tahun.

Operasi cardiac stent itu sebenarnya bukanlah sebuah operasi yang terlalu sulit. Prosedur memasukkan stent atau ring ke dalam pembuluh darah untuk memompa darah ke jantunng seharusnya bisa selesai hanya dalam waktu satu menit.

Namun, dokter yang mengoperasi dikabarkan gugup dan tangannya gemetar. Ditambah, dokter tersebut belum pernah memiliki pengalaman mengoperasi orang dengan kondisi obesitas seperti Kim Jong Un. 

• Ngaku Berhubungan Akrab, Donald Trump tak Percaya Kim Jong Un Sakit, Sebut Laporan tak Benar

• Kim Jong Un Disebutkan Lagi Sakit, Donald Trump Tepis Kabar Itu: Mereka Pakai Dokumen Lama

Maka, operasi tersebut berjalan sekitar delapan menit untuk memasukkan ringnya saja.

Selepas operasi tersebut, pemimpin otoriter itu dikabarkan koma. Ketika itu, tim medis dari China datang dan memeriksa keadaannya namun pihak medis China mengatakan, "Saya tidak bisa berbuat apa-apa lagi."

Meski sulit dipercaya, tapi pernyataan dari dokter China yang dilaporkan oleh majalah Shuken Gendai dikatakan sebagai sebuah kebenaran.

• Kesehatannya Dispeskulasikan, Kim Jong Un Ternyata Berkirim Surat dengan Presiden Suriah, Ini isinya

• Video: China Menembak Pembelot Korut yang Memasuki Perbatasan yang Positif Covid-19

Majalah Shuken Gendai juga melaporkan bahwa kabar tentang kritisnya Kim Jong Un sebelumnya sudah dikabarkan oleh media CNN pada Senin (20/4/2020).