Bertambah Satu Orang, Total Ada 15 Pasien Positif Covid-19 di Riau yang Sembuh dan Sudah Pulang

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir mengumumkan adanya penambahan satu pasien Covid-19 di. Riau yang sembuh. Dengan adanya penambahan satu pasien Covid-19 yang sembuh tersebut maka total pasien yang sembuh sudah ada 15 kasus.

"Hari ini alhamdulillah tidak ada penambahan kasus baru pasien positif Covid19. Kabar gembira karena ada satu pasien berinisial IN yang sudah sembuh dan pulang," kata Mimi, Senin (27/4/2020).

Hingga saat ini total kasus pasien Covid-19 di Riau ada 39 kasus.

Dengan rincian 20 masih dirawat, 15 sembuh dan 4 meninggal dunia.

Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (DPD) total ada 577 pasien.

• Tiba-tiba Pingsan Saat Wabah Corona, Cewek ini Dievakuasi Petugas Ber-APD, Ternyata Karena BUCIN!

Dengan rincian 256 pasien yang masih dirawat, kemudian 251 sudah sehat dan sudah pulang kemudian ada 70 yang meninggal dunia.

Sementara untuk jumlah ODP total ada 49.564 orang. Dengan rincian 14.674 orang masih dalam proses pemantuan, kemudian 34.890 orang sudah selesai pemantuan.

Bantuan Belum Disalurkan

Meski wabah virus corona sudah sejak beberapa bulan ini terjadi di Riau, bantuan bagi warga belum juga disalurkan.

Pemprov Riau ternyata baru melakukan verifikasi data calon penerima bantuan masyarakat terdampak Covid-19.

Pemprov Riau akan memberikan bantuan langsung tunai sebesar Rp 300 ribu per KK per bulan, selama tiga bulan.

Kepala Dinsos Provinsi Riau, Dahrius Husin, Senin (27/4/2020) mengatakan, pihaknya telah menerima data usulan calon penerima bantuan itu dari kabupaten/kota.

Setelah itu, pihaknya melakukan verifikasi terhadap data yang diusulkan dari bupaten/kota tersebut.

"Beberapa banyak usulan yang masuk, itu yang kami verifikasi," kata Dahrius.

Lalu seberapa penting verifikasi itu dilakukan, Dahrius mengatakan, verifikasi tersebut dilakukan sebagai salah satu tahapan untuk memastikan rekening penerima masih aktif, yang selama ini sudah masuk dalam bantuan sosial pangan.