Bupati Inhu Tinjau Posko Pengawasan Terpadu Covid-19
Bupati Indragiri Hulu (Inhu), Yopi Arianto meninjau posko pengawasan terpadu Coronavirus Disease (Covid-19) di Kecamatan Lirik, pada Kamis (23/4/2020)
Penulis: Bynton Simanungkalit | Editor: Ilham Yafiz
TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - Bupati Indragiri Hulu (Inhu), Yopi Arianto meninjau posko pengawasan terpadu Coronavirus Disease (Covid-19) di Kecamatan Lirik, pada Kamis (23/4/2020) lalu.
Pada kunjungan tersebut, Bupati Inhu didampingi oleh Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Inhu, Ibrahim Alimin.
Setibanya di Posko, Bupati Inhu bertemu dengan Camat Lirik, Sani Santos dan Kasat Lantas Polres Inhu, AKP Oka M Syahrial serta KBO Sat Lantas Polres Inhu, Iptu Adam Efendy.
Kedatangan Yopi ke posko pengawasan tersebut adalah untuk mengecek fasilitas yang disediakan di posko tersebut.
Selain itu, Yopi juga menegaskan soal penempatan posisi posko yang jauh dari titik perbatasan Indaragiri Hulu (Inhu) dan Kabupaten Pelalawan.
Yopi menyampaikan lokasi posko saat ini dinilai lebih layak daripada di perbatasan Inhu-Pelalawan.
Hal ini mempertimbangkan kondisi jalan di perbatasan yang bergelombang serta banyak tikungan, sehingga membahayakan pengguna jalan apabila petugas melakukan pengecekan.
Pernyataan Yopi juga ditegaskan kembali oleh Iptu Adam Efendi. "Kami menilai lokasi sebelumnya cukup rawan kecelakaan karena jalannya terlalu sempit," ujar Adam.
Selain itu pemilihan lokasi posko yang ditempatkan di depan Kantor Pertamina EP Lirik juga dianggap strategis dan dekat dengan sejumlah fasilitas kesehatan yakni Puskesmas.
"Dengan begitu jika nanti ditemukan warga yang memiliki gejala Covid-19 dapat lebih cepat ditangani," ujar Heru Purwanto salah satu personil Dishub Inhu yang sedang bertugas di posko tersebut.
Selain petugas Kepolisian dan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Inhu, di dalam posko tersebut juga terdapat petugas kesehatan yang bertugas melakukan pengecekan suhu tubuh para pengguna jalan sebelum masuk ke wilayah Inhu.
Yopi juga menyempatkan berbincang dengan petugas dan bertanya terkait fasilitas di dalam posko tersebut. Petugas yang ada di posko sempat mengeluhkan suhu di dalam poskk yang sangat panas saat siang hari, sehingga dibutuhkan fasilitas seperti kipas blower.
Selain kipas blower, petugas juga mengharapkan adanya WC portable di posko tersebut. "Kita akan lengkapi fasilitas yang ada di posko ini, agar para petugas yang ada di posko ini bisa nyaman dalam menjalankan tugasnya dalam melakukan pengawasan," kata Yopi.
Selain di Kecamatan Lirik, gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 juga mendirikan posko pengawasan terpadu di tiga titik perbatasan Kabupaten Inhu, yakni di Kecamatan Kuala Cenaku yang merupakan perbatasan Kabupaten Inhu dan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), kemudian Kecamatan Batang Gansal yang merupakan perbatasan antara Kabupaten Inhu dan Kabupaten Inhil sekaligus menjadi pintu masuk kedatangan dari Provinsi Jambi, serta di Kecamatan Peranap yang merupakan perbatasan Kabupaten Inhu dan Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).
( Tribunpekanbaru.com /Bynton Simanungkalit)
