ABG SMA Digilir Paksa oleh 4 Pemuda di Ladang Tebu, Awalnya Diajak Jalan-jalan Naik Sepeda Motor

TRIBUNPEKANBARU.COM.COM, SITUBONDO - Seorang ABG yang masih duduk di bangku SMA berinisial H tak menyangka bakal mengalami nasib buruk yang membuat trauma.

Awalnya, H bersedia diajak jalan-jalan mengendarai sepeda motor dengan temannya

Namun naas, ternyata itu hanya kedok, di sebuah jembatan empat laki-laki merenggut telah menunggu.

Akhirnya mereka ramai-ramai merenggut kehormatan siswi SMA itu secara bergiliran di ladang tebu.

Ladang tebu yang sunyi di Dusun Berigeen, Desa Peleyan, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur menjadi saksi bisu peristiwa rudapaksa itu.

• Pria di Wajo Terkapar, Mulut Berbusa,Ditinggal Isteri dan Anak Mudik, Minum Racun di Depan Tetangga

• 500 TKA asal China akan Didatangkan ke Indonesia, Pusat sebut Mereka Dibutuhkan karena Keahliannya

• Amerika Bulan-bulanan Akibat Virus Corona, China kini Sibuk Ciptakan Vaksin Penangkal Covid-19

• Berkas Dinyatakan Lengkap, Lucinta Luna dan Vitalia Shesa Segera Jalani Sidang Kasus Narkoba

Korban yang tak berdaya hanya bisa pasrah, dan setelah kejadian itu ia kemudian menceritakannya kepada orang tuanya.

Mendengar laporan anaknya, orang tua korban melaporkan kasus pencabulan tersebut ke Mapolres Situbondo.

Kasubag Humas Polres Situbondo, Iptu Nuri membenarkan laporan dan penangkapan pelaku pencabulan tersebut.

"Pelaku sudah diamankan dan sekarang menjalani pemeriksaan di ruang PPA," ujar Iptu Nuri, dikutip dari SuryaMalang.com.

Disebutkannya, kronologinya, peristiwa itu bermula saat korban diajak temannya untuk jalan-jalan menaiki sepeda motor.

Namun, setiba di sebuah jembatan sudah ditunggui tiga orang teman lainnya.

Setelah itu, korban bersama empat orang pemuda dibawa ke Pelabuhan Kalbut.

Tak lama kemudian, para pemuda itu pergi dengan melewati area wisata Panthek menuju Dusun Berigeen, Desa Peleyan, Kecamatan Panarukan.

Namun di tengah perjalanan, tepatnya di ladang tebu, tiba tiba mulut korban dibekap dari belakang oleh salah seorang pelaku hingga terjatuh.

Melihat korban tak berdaya, empat orang pemuda langsung menyetubuhinya secara bergilir.