Satu Pengendara Motor Tewas Tertimbun Saat Melintas, Jalan Desa Putus Akibat Longsor di OKU Selatan

TRIBUNPEKANBARU.COM, OKU SELATAN - Di tengah pandemi Covid-19, warga di Anugrah, Kecamatan Pulau Beringin, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan juga tertimpa bencana alam.

Bencana alam tanah longsor itu juga menelan korban jiwa.

Awalnya, di wilayah tersebut turun hujan deras disertai petir dan angin kencang pada Senin (11/5/2020) .

Akibat limpahan air hujan menyebabkan tanah longsor di desa tersebut.

Tanah yang longsor telah memutus jalur antardesa.

• Brutal, Orang Gila Masuk Rumah Bacok Balita hingga Tewas,Kakek dan Bocah 9 Tahun Juga Diserang Sabit

• Lagi, 4 Jenazah Ditemukan Kondisi Mengenaskan, Total 6 Jasad Korban Ledakan Kapal Tanker di Medan

• Belum Terdaftar, Anggota Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Layak Didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan

Bukan hanya itu, satu orang pengendara sepeda motor juga menjadi korban dalam peristiwa tersebut.

Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel Ansori mengatakan, akibat longsor tersebut akses jalan penghubung antara Desa Pagar Agung dan Gunung Batu menjadi tertutup.

BPBD Sumsel telah menurunkan alat berat untuk membersihkan material longsor yang masih menutupi jalan.

"Saat ini akses jalan sedang dibuka dengan menggunakan alat berat dibantu warga sekitar," ujar Ansori melalui pesan singkat, Senin.

"Untuk korban meninggal satu orang," kata Ansori.

Korban bernama Yoto (36) yang tercatat sebagai warga Desa Pulau Beringin, Dusun VIII tewas tertimbun longsor.

Korban ditemukan tewas sekitar pada Senin sekitar pukul 18.00 WIB.

Kronologi kejadian, mulanya, hujan deras disertai angin kencang terjadi di wilayah tersebut dan menyebabkan tanah longsor.

Korban yang ketika itu sedang berada di lokasi dengan menggunakan sepeda motor langsung tertimbun hingga akhirnya ditemukan tewas.

"Korban ditemukan meninggal di bawah jurang dengan kedalaman lebih kurang 20 meter karena tertimbun longsor," kata Ansori.