Aksi Protes Kematian George Floyd Menjalar Keluar AS, Ribuan Orang di London dan Berlin Ikut Demo
Pada pemrotes bersatu dan menyerukan, "Tidak ada keadilan! Tidak ada kedamaian!," dengan mengangkat plakat yang bertuliskan, "Berapa banyak lagi?"
Editor:
Ariestia
Kolase CBS/AFP
Derek Chauvin, mantan anggota Kepolisian Minneapolis didakwa dengan pasal pembunuhan sebagai buntut dari tewasnya pria kulit hitam bernama George Floyd. Demonstrasi yang menuntut keadilan atas kematian George Floyd semakin banyak di Amerika Serikat.
"Petugas polisi yang menggunakan kekuatan berlebihan harus dituntut dan dihukum karena kejahatan yang dilakukan," tulisnya.
Meski Michelle menyambut baik penyidikan insiden Floyd, dia juga menyangsikannya.
Berkaca pada kejadian serupa di masa lalu, penyidikan berujung pada pembunuhan dibenarkan dengan alasan yang dipertanyakan.
Atau bahkan hanya ditangani dengan pemberian sanksi administratif.
"Peran yang dimainkan dan menyebar luas dalam diskriminasi rasial dalam kematian seperti itu juga harus diperiksa, diakui, dan ditangani dengan baik," ujar Michelle.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
• Polisi yang Akibatkan George Floyd Tewas Kini Dicerai Istri Saat Kerusuhan Makin Meluas di AS
Halaman 3 dari 3