Kronologi Suami Banting Istri ke Lantai Gegara Minta Uang Belanja, Anaknya Histeris Sambil Merekam

Video penganiayaan yang dilakukan oleh suami kepada istrinya berinisial ML (35) pun viral di media sosial facebook.

Instagram Mak Lamis
viral sebuah video yang merekam penganiayaan suami kepada istrinya 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Kembali terjadi, seorang suami tega menganiaya istrinya sendiri.

Bahkan, sang istri sampai dibanting oleh suaminya berinisial DPH (40).

Video penganiayaan yang dilakukan oleh suami kepada istrinya berinisial ML (35) pun viral di media sosial facebook.

Kasus kekerasan dalam rumah tangga ( KDRT ) ini terjadi di Desa Muara Dilam, Kecamatan Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau.

Video viral penganiayaan ini menjadi perhatian aparat kepolisian setempat.

Berdasarkan hasil penelusuran aparat kepolisian, peristiwa malang yang dialami oleh korban ini terjadi pada Sabtu (30/5/2020) sekitar pukul 07.00 WIB.

Kapolsek Kunto Darussalam AKP Sihol Sitinjak menjelaskan, peristiwa ini berawal saat korban meminta uang belanja untuk membeli kebutuhan di dapur.

Bukan memberikan uang pada istrinya, sang suami yakni DPH malah ngamuk.

Pasangan suami istri ini pun terlibat adu mulut.

"Karena tak diberikan uang, istrinya bilang mau pergi kerja juga. Istrinya itu karyawan juga bagian pemupukan," tutur AKP Sihol Sitinjak kepada Kompas.com.

Tak lama setelah itu, kata dia, korban menghubungi mandornya untuk minta dijemput dan diantar ke tempat kerja.

Mendengar istrinya minta jemput sama mandor, suaminya langsung marah besar.

"Kau bukan mau kerja kau, enggak-enggak aja kerja kau, kata suaminya. Lalu, menjambak rambut korban dan dibanting ke tembok baru dihempaskan kepalanya ke lantai," kata AKP Sihol Sitinjak.

Keributan disaksikan anaknya

Pertengkaran yang berujung penganiayaan suami terhadap istrinya disaksikan oleh kedua anak korban.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved