Salsa Lepas dari Tangan Sang Ayah,Si Kembar Selamat, Balita Korban Tewas dari Bus Hiace Terbalik

Si kembar yang berusia 1 tahun selamat dalam peristiwa mobil Hiace terbalik di Bireuen, sedangkan sang kakak bernama Salsa (3) meninggal dunia

Editor: Nurul Qomariah
SERAMBINEWS.COM/ YUSMNADIN IDRIS
Si kembar anak dari Mursal dan Yulisa Saputri yang selamat dari musibah terbaliknya Hiace di Geulanggang Teungoh, Kota Juang, Bireuen sedang digendong keluarga di depan RSUD Bireuen 

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Satu balita menjadi korban meninggal dunia pada kecelakaan Hiace terbalik di Bireuen, Aceh pada Jumat (12/06/2020).

Sedangkan sejumlah penumpang lain termasuk sopir masuk rumah sakit dan harus mendapatkan perawatan medis.

Korban selamat adalah si kembar, adik dari balita yang meninggal dunia pada musibah itu.

Korban balita yang meninggal dunia bernama Salsa (3), anak dari Mursal dan Yulisa Saputri.

Anak Durhaka, Santuy Minum Kopi Usai Gorok Leher Ibu Kandung karena Tak Diberi Uang Rp 20 Ribu

Libur Sekolah di Pelalawan Riau Kembali Diperpanjang Satu Bulan ke Depan, Penyebabnya Covid-19

Gadis Muda Ditiduri Fotografer Abal-abal dengan Iming-iming Jadi Model, Pelaku Oknum Guru SMP

Salsa dan keluarganya merupakan penumpang bus Hiace BL 1496 BF yang terbalik di ruas jalan nasional kawasan Desa Geulanggang Teungoh, Kota Juang, Bireuen.

Peristiwa bus terbalik terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, Jumat (12/06/2020).

Data diperoleh Serambinews.com di RSUD Bireuen, Salsa balita berusia 3 tahun merupakan korban meninggal dunia satu-satunya.

Salsa (3) merupakan anak dari Mursal dan Yulisa Saputri yang beralamat di jalan Iskandar Muda, Peukan Langsa, Kota Langsa.

Iskandar (61) warga Bireuen, keluarga dekat dari orang tua Salsa kepada Serambinews.com di RSUD Bireuen mengatakan, saat itu mereka berlima naik bus tersebut dari Sigli tujuan Langsa.

Keluarga tersebut terdiri dari Mursal (36), istrinya bernama Yulisa, serta tiga anaknya
yaitu Salsa (3) dan si kembar bernama Abizar Zaki (1) dan Abiyan Aulia (1).

Si kembar selamat dalam musibah tersebut, sedangkan sang kakak bernama Salsa meninggal dunia.

Sementara ibunya bernama Yulisa Saputri kritis dan bapaknya, Mursal luka gores di keningnya.

Amatan Serambinews.com, dua balita kembar sedang digendong oleh keluarganya dari Bireuen.

Sebentar sebentar keduanya menangis dalam gendongan dan ingin dekat dengan ibunya yang sedang diinfus.

“Mau bilang apa sudah musibah, dua anak kecil yang kembar selamat dari musibah tersebut,” ujarnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved