Video Berita
Video: Anggap Riska Anaknya Sendiri, Kisah Pak Ambo dengan Buaya Jadi Viral
Buaya itu hampir setiap hari mendatangi rumah Pak Ambo di Muara Sungai Guntung RT 002, Kelurahan Guntung, Bontang, Kaltim.
TRIBUNPEKANBARU.COM- Seorang pria terlihat asik memberi makan seekor buaya sepanjang empat meter di Muara Sungai Guntung, Bontang, Kalimantan Timur.
Pria yang biasa disapa Pak Ambo itu terlihat akrab dengan 'Riska', nama buaya yang sedang diberi makan itu.
Buaya itu hampir setiap hari mendatangi rumah Pak Ambo di Muara Sungai Guntung RT 002, Kelurahan Guntung, Bontang, Kaltim.
“Dia kalau tidak datang dua sampai tiga hari, saya cari dia (Riska). Saya sudah anggap anak sendiri,” kata Ambo di Bontang, Minggu (14/6/2020).
Ambo pertama kali menemukan Riska di perairan sekitar Pabrik Pupuk Kaltim pada 23 tahun lalu. Saat itu, panjang Riska masih satu meter.
Ambo tak terlalu menghiraukan buaya tersebut. Ia tetap mendayung perahunya pulang ke rumah.
Tapi, buaya itu ternyata mengikuti perahu Ambo. Suatu ketika, Ambo melihat buaya itu berdiam di samping perahu yang disandarkan di depan rumahnya.
• AS Bakal Pemilu, Mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad Pilih Joe Biden, Mahathir Punya Hak Pilih?
• Hubungan Kedua Negara Kian Panas, Warga Australia Dihukum Mati di China, Balas Dendam Tiongkok?
“Datang sendiri. Kok ada buaya di samping perahu saya. Ku panggil dia, datang. Saya beri makan, sampai sekarang,” kata pria kelahiran 1964 itu.
Ambo lalu memberikan nama Riska. Alasannya sederhana, buaya itu betina. Nama itu juga sama dengan nama perahunya. “Perahuku namanya Riska.
Kadang saya main-main di Sungai Guntung datangi dia. Saya pakai perahu, saya dayung, dia (buaya) ikut di samping perahu saya,” kata Ambo.
Buaya sepanjang empat meter itu sering datang ke rumah Ambo saat lapar. Ambo pun memberikan tiga ekor ayam kepada buaya itu ketika berkunjung.
Usai menyantap makanan yang diberikan Ambo, buaya bernama Riska itu kembali ke perairan Sungai Guntung.
Pernah ditinggalkan merantau Ambo pernah meninggalkan buaya itu selama dua tahun. Saat itu, Ambo mendapatkan pekerjaan di Samarinda.
Ketika berpisah, Ambo kerap mendapatkan laporan dari sang istri yang melihat buaya itu mondar-mandir di sekitar rumahnya.
Tapi, Ambo telah menitip pesan agar warga sekitar memberi makan ketika melihat buaya itu.
• Video: Sebut Sultan Hamid II Seorang Pengkhianat Bangsa, AM Hendropriyono Dipolisikan