Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Tak Ada Rasa Takut Hadapi Siapa Pun, Rupanya Mike Tyson Paling Takut dengan Sosok Satu Ini

Sosok yang paling ditakuti Mike Tyson itu adalah Constantine Cus' D'Amato atau dikenal dengan Cus D'Amato yang merupakan pelatih Tyson.

Editor: M Iqbal
Tangkap Layar Youtube
Mike Tyson kala bertanding di atas ring 

"Gym Cus berada di atas kantor polisi di Catskill. Tyson menulis dalam bukunya Iron Ambition: My Life with Cus D'Amato," kata Tyson seperti dilansir BolaSport.com dari Sportscasting.

"Di dalam gym yang sudah tua ada banyak kliping koran ditempel di dinding. Ada beberapa orang kulit putih yang lebih tua di sana bersama dengan seorang pria muda bernama Teddy Atlas yang membantu Cus," ujar Tyson.

"Saya diperkenalkan kepada Cus dan dalam sedetik saya bisa melihat bahwa dia benar-benar mengendalikan segalanya di sana. Dia hanya menyedot semua udara di ruangan itu, menjabat tangan saya, dan tidak ada bekas senyum di wajahnya. Dia tidak menunjukkan emosi."

Tyson memamerkan bakatnya dan membuat D'Amato dan Teddy Atlas (seorang pelatih yang bekerja di bawah D'Amato) terkesan.

Tyson bertanya kepada Stewart apa pendapat D'Amato tentang dia.

"Dia bilang saya tidak bisa kembali?" Tyson menulis dalam buku itu.

"Tidak, katanya, 'Bobby, kecuali gangguan luar, itu adalah juara dunia kelas berat dan mungkin alam semesta. 'Tetapi, itu terjadi hanya jika dia terus bekerja keras," ucap Tyson mengulangi perkataan D'Amato.

 

Iron Mike yang saat itu masih berusia 13 tahun menghabiskan waktu beberapa bulan untuk berlatih.

Dia mulai mempelajari keahliannya bertinju sebelum memiliki pengalaman pertama di atas ring.

Ketika Mike Tyson dibebaskan dari Tryon School for Boys, ia pindah dengan Cus D'Amato. Mereka memiliki ikatan kuat yang melampaui tinju.

Dia menjadi wali hukum Tyson setelah ibu Tyson meninggal. Dia juga ayah yang tidak pernah dimiliki Tyson.

D''Amato adalah satu-satunya orang yang membuat Tyson merasa takut. Dia juga satu-satunya orang yang dapat mengendalikan dan mengkritik Tyson secara membangun.

Dalam buku Tyson, Iron Ambition: My Life with Cus D'Amato, dirilis pada tahun 2017, Tyson membuat pengakuan.

"Saya ketakutan ketika sendirian bersama dia," tulis Tyson dalam buku otobiografinya.

"Jika dia memanggil saya 'Mike, saya perlu bicara denganmu', saya tidak merasa senang menghampiri dia. Saat itulah dia mulai memberi saya kritik terperinci tentang pertarungan saya," ujar Tyson.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved