Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Meski Ditengah Wabah Covid, Bawaslu Ingatkan PPK se-Riau Tidak Main Mata di Pilkada

KPU Riau menyelenggarakan Rapat Akbar Badan Adhoc Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Provinsi Riau Senin (22/6/2020) sore.

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Ilham Yafiz
Tribun Jogja / Suluh Pamungkas
Ilustrasi Pilkada Riau 2020. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - KPU Riau menyelenggarakan Rapat Akbar Badan Adhoc Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Provinsi Riau Senin (22/6/2020) sore. 

Apel Akbar ini dilakukan sebagai bentuk penguatan integritas dan peningkatan kapasitas SDM seluruh anggota Badan Adhoc se-Provinsi Riau.

Kegiatan tersebut merupakan inisiasi dari Divisi SDM KPU Riau apel Akbar tersebut bertema "SDM Berintegritas Pemilihan Serentak Lanjutan Tahun 2020 berkualitas". 

Apel Akbar tersebut, diikuti Ketua KPU Riau, Ilham M. Yasir, dan anggota KPU Riau Firdaus, Joni Suhaidi, Nugroho Noto Susanto, dan Abdurahman. Secara khusus, hadir dalam kesempatan itu Ketua Divisi SDM KPU Republik Indonesia, Ilham Saputra, dan Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan. 

Sementara peserta Apel Akbar adalah seluruh Anggota dan sekretaris KPU Riau, dan secretariat divisi SDM, Ketua dan anggota KPU Kabupaten-Kota se-Provinsi Riau yang menyelenggarakan Pilkada berjumlah 54 orang, Anggota PPK se-Provinsi Riau di Sembilan Kabupaten/Kota berjumlah 580 orang yang berasal dari 116 Kecamatan.

Sementara Anggota Panitia Pemungutan Suara di tingkat Desa/Kelurahan juga diminta mengikuti Apel Akbar melalui siaran langsung akun resmi Facebook (FB) KPU Riau. Total anggota PPS tersebut adalah 3870 orang yang tersebar 1290 Desa/Kelurahan. 

Kegiatan ini merupakan acara terbesar forum daring yang pernah diselenggarakan oleh penyelenggara pemilu di Provinsi Riau. Kegiatan Apel Akbar dilakukan melalui aplikasi zoom meeting, yang disambungkan secara langsung melalui akun Facebook resmi KPU Riau.

Komisioner KPU Riau Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat Nugroho Noto Susanto atau Nugi, sapaan akrabnya mengatakan dua kata berintegritas dan berkualitas merupakan kunci keberhasilan demokrasi yang kita pilih sebagai sistem politik bangsa Indonesia. 

"SDM Penyelenggara yang berintegritas, berhubungan positif dengan terselenggaranya Pemilihan yang berkualitas,"ujar Nugi.

Dari tema tersebut, variabel utama dari kesuksesan penyelenggaraan pemilihan serentak lanjutan 2020 adalah penyelenggara pemilu. Berkaca dari pengalaman pemilu atau pemilihan sebelumnya, masih ditemukan potensi pelanggaran pemilu yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu. 

"Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi pelanggaran pemilihan, maka KPU Riau menyelenggarakan Apel Akbar,"jelas Nugi.

Sementara itu, Ketua KPU Riau Ilham M Yasir, dalam sambutannya menyampaikan setelah dimulainya kembali tahapan pemilihan 2020 maka semua penyelenggara pemilu, lebih-lebih badan Adhoc harus benar-benar serius memikirkan bagaimana menyukseskan pemilihan serentak lanjutan 2020.

Tahapan yang di depan mata adalah verifikasi faktual bapaslon perseorangan, pembentukan PPDP, pemutakhiran data pemilih dan seterusnya. Karena itu, fungsi koordinasi, konsolidasi, dan penguatan SDM seluruh anggota Badan Adhoc merupakan pekerjaan yang harus dilaksanakan. 

"Apel Akbar Badan Adhoc PPK se-Provinsi Riau merupakan tanda bahwa seluruh Anggota Badan Adhoc di lingkungan KPU telah siap melaksanakan pemilihan serentak lanjutan 2020 yang telah dimulai kembali tahapannya pada 15 Juni 2020,"jelas Ilham. 

Ketua Divisi SDM KPU RI, Ilham Saputra dalam paparan materinya menyampaikan bahwa pemilihan berintegritas dan pemilihan berkualitas akan terwujud dengan terpenuhinya syarat berupa Penyelenggara Pemilu yang kompeten, kredibel & berintegritas, Pemilih yang berdaulat & berintegritas, Dukungan pemerintah yang Berintegritas, Peserta pemilu/pemilihan yang berintegritas dan masyarakat sipil yang berintegritas. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved