Video Berita
News Video: Tak Punya Seragam SMP, Yopi Arianto Bantu 25 Siswa SMPN 4 Rengat Beli Seragam Baru
Dalam kelas, Yopi melihat sejumlah siswa yang masih memakai seragam merah putih, yang merupakan seragam wajib bagi anak SD.
Penulis: Bynton Simanungkalit | Editor: aidil wardi
TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - Berkenaan dengan hari pertama sekolah pada masa tahun ajaran baru 2020-2021 dan aktifitas belajar tatap muka setelah empat bulan belajar dari rumah, para siswa SMP di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) mulai masuk sekolah pada Senin (13/7/2020).
Bupati Inhu, Yopi Arianto turun langsung meninjau aktifitas belajar tatap muka yang mulai berjalan.
• Netizen Indonesia Geram, China Klaim Batik Indonesia, Klaim Covid-19 Saja, Jangan Batik
Berangkat dari rumah dinas Bupati Inhu, Yopi Arianto langsung berkunjung ke SMPN 4 Rengat, yang juga pernah menjadi tempat Yopi Arianto menimba ilmu semasa sekolah dulu.
Pada kunjungannya, Yopi menyempatkan masuk ke dalam ruang kelas tujuh.
Di dalam kelas, Yopi melihat sejumlah siswa yang masih memakai seragam merah putih, yang merupakan seragam wajib bagi anak SD.
Yopi sempat menanyakan alasan siswa tidak menggunakan seragam SMP, siswa tersebut menjawab bahwa dirinya tidak memiliki seragam SMP karena tidak mampu membeli.
Jawaban siswa tersebut menyentuh hati orang nomor satu di Kabupaten Inhu tersebut.
Kemudian Yopi segera memerintahkan kepala sekolah untuk mendata siswa SMPN 4 Rengat yang belum memiliki baju seragam SMP.
"‘Ada berapa orang bu, siswa yang seperti ini? Coba nanti didata dan sampaikan kepada saya. Nanti saya bantu secara pribadi," ujarnya.
• Aurel Hermansyah Dapat Kejutan dan Bisa Ketemu Pria Idola, Atta Halilintar: Berarti Aku Paling Keren
Setelah didata terdapat 25 orang siswa SMPN 4 Rengat yang belum memiliki seragam SMP.
Satu seragam SMP dihargai Rp 500 ribu. Yopi juga meminta nomor rekening salah seorang guru.
Dalam waktu tempo satu jam, uang untuk beli baju seragam sudah dikirim. "Tolong dibelikan ya, ini dana CSR dari saya pribadi," kata Yopi.
Kepala SMPN 4 Rengat, Tiwi Royani mengucapkan terimakasih atas kepedulian Yopi Arianto.
"Dananya sudah diambil, besok langsung kami belikan seragam," kata Tiwi.
Ia mengaku, bahwa rata-rata ekonomi orangtua siswa yang bersekolah di SMPN 4 Rengat berada pada level menengah ke bawah.
• Viral Video Pengendara Motor Disebut Adang Ambulans di Depok, Ini Kisah Sebenarnya atau KLARIFIKASI