Maju di Pilkada 2020, Abi Bahrum: Saya Tidak Ingin Kuasai Bengkalis

 TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Bakal calon Bupati Bengkalis periode 2021-2026 Abi Bahrum menyatakan dirinya menjadi kandidat bupati bukan untuk menguasai Bengkalis, namun untuk menjadi pelayan bagi masyarakat.

Demikian diungkapkan Abi Bahrum setelah deklarasi kandidat bupati dan wakil bupati Kabupaten Bengkalis.

Berpasangan dengan Herman, pasangan ini diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan 8 kursi dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan 1 kursi di DPRD Kabupaten Bengkalis.

Dalam kesempatan yang sama, Abi menerangkan, pihaknya akan berjuang maksimal mengemban amanah yang diberikan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) masing-masing partai koalisi dalam kontestasi Pilkada mendatang.

• Hilang Beberapa Hari, Orang Rimba Ini Ditemukan Tewas Terlilit Ular Sanca 3 Meter

• SPESIFIKASI Redmi 9: Punya Empat Kamera, Harganya Hanya Rp 1,7 Jutaan

• Rindu dengan Mantan Istrinya, Ayah Hamili Anak Kandung, Mengaku Suka Sama Suka

Abi melanjutkan, pihaknya berkomitmen untuk memenangkan Pilkada di Kabupaten Bengkalis 2020 ini dengan mengharap ridho Allah semata.

"Kita ingin menang dengan penuh keberkahan dari Allah Subhanahu Wata'ala," ujarnya.

Sebagai bakal calon wakil bupati, Herman, dalam kesempatan tersebut memperkenalkan dirinya, serta mengutarakan niat maju dalam Pilkada mendatang untuk membawa perubahan bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis.

Ketua Umum DPW PKS Riau Hendry Munief, pada mengatakan untuk pemenangan pilkada (pemilihan kepala daerah) tahun 2020, PKS mempunyai tiga syarat.

"Pertama, satu tujuan. Di mana tujuannya yaitu untuk memenangkan pilkada di 9 kabupaten dan kota di Riau tahun 2020, termasuk Bengkalis,"ujar Hendry Munief.

Kedua, lanjut Hendry satu komando. Artinya, struktur organisasi partai mulai dari DPP mengeluarkan SK (Surat Keputusan) sampai kepada DPW, hingga DPD, DPC dan DPRa PKS. Ini merupakan komando yang jelas untuk memanaskan mesin PKS.

"Ketiga, satu strategi yang sama. Yakni, seluruh pergerakan kita itu ditujukan dengan satu grand strategi yang sama.”

“ Misalnya pasukan medsos, jaulah dan direct selling maka, dengan strategi yang sama dan selalu dikoordinasikan. Insya Allah akan menjadi satu sarana untuk memenangkan 9 Pilkada 2020 di Riau, di antaranya Kabupaten Bengkalis,"jelas Hendry Munief.

Hendry Munief juga menegaskan, pasangan Aman adalah pasangan calon kepala daerah resmi yang diusung PKS.

"Setelah deklarasi ini, struktur PKS bersama tim TPPD PKS menegaskan, bahwa pasangan calon yang diusung PKS hanya Aman, tidak ada yang lain, baik untuk calon bupati maupun wakil. Jika dikemudian hari ada calon yang mengaku didukung PKS selain Aman, maka itu ilegal," tutupnya.

( Tribun Pekanbaru.com / Nasuha Nasution)