Virus Corona di Pelalawan

Punya Riwayat dari Jambi, Seorang Warga Pelalawan Dinyatakan Positif Covid-19

Kasus positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Pelalawan Riau bertambah, dari sebelumnya hanya satu orang menjadi dua orang

Penulis: johanes | Editor: Ilham Yafiz
Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung
Juru bicara Tim GTPP Covid-19 Pelalawan, H Asril M.Kes dalam sebuah kesempatan. 

Angka ini naik dua kali lipat jika dibandingkan angka kasus baru tiga hari sebelumnya, yang rata-rata per hari hanya 5 kasus.

Degan adanya penambahan 11 kasus baru ini maka total kasus positif Covid-19 di Provinsi Riau secara akumulatif berjumlah sebanyak 272 kasus.

Dengan rincian 36 masih dirawat, 225 pasien sudah sehat dan sudah dipulangkan serta 11 pasien meninggal dunia.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Minggu (19/7/2020) menjelaskan, pasien ke 262, nyonya RA usia 32 tahun, warga kota Pekanbaru, rapid test untuk melakukan perjalanan ke luar kota, hasilnya reaktif dan dilanjutkan swab PCR, hasilnya positif.

Nonya RA memiliki perjalanan dari bukit tinggi dan baru kembali ke Pekanbaru 14 Juli 2020.

Kemudian pasien ke 263, adalah tuan EES, usia 33 tahun, warga Pekanbaru, tua EES, juga datang ke rs keluhan nyeri kepala, ulu hati dan setelah di awab hasilnya positif.

Belum diketahui riwayat perjalanan dari tuan EES. Karena tua EES tidak riwayat memiliki riwayat perjalanan dan kontak erat dengan pasien positif lainya.

Selanjutnya pasien ke 264 adalah tuan H, usia 30 tahun, merupakan warga Sumsel bekerja disalah satu perusahaan di Siak. Tuan H melaksanakan rapid hasilnya reaktif dan dilanjutkan swab PCR,

"Yang bersangkutan baru tiba di Pekanbaru 7 Juli 2020 dan rencana mau kembali ke Sumsel," kata Mimi.

Kemudian apsien ke 265, tuan A, usia 30 tahun, merupakan warga Sumsel bekerja di perusahaan di Siak. Yang bersangkutan sudah dirawat dan diisolasi di Pekanbaru.

Tuan A merupakan kontak erat dengan pasien positif ke 242 tuan R (26) yang juga warga Sumsel yang bekerja di Siak.

Selanjutnya, pasien ke 266 adalah nyonya FA, usia 26 tahun, merupakan warga Sumsel yang juga bekerja di perusahaan yang ada di Kabupaten Siak. FA sudah dirawat dan diisolasi di salah satu rumah sakit yang ada di Kota Pekanbaru.

"Nonya FA juga merupakan kontak erat dengan pasien ke 242, tua R (26)," ucapnya.

Kemudian pasien ke 267, adalah tuan RP, usia 31 tahun, warga Sumsel yang bekerja di perusahaan yang ada di Kabupaten Siak. Tuan RP juga merupakan kontak erat dengan pasien ke 242 tuan R (26).

Selanjutnya pasien ke 268 adalah tuan S, 36 tahun, yang juga warga Sumsel, yang bekerja disalah satu perusahaan di Siak. Tuan S juga merupakan kontak erat dengan pasien 242, tuan R (26).

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved