Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sempat Hebohkan Dunia, Peretas Situs NASA Dikeroyok OTK, Putra Aji Adhari Kini Terbaring Lemah di RS

Usianya baru 15 tahun, Putra mengklaim hal biasa membobol situs-situs resmi semisal NASA, BCA, Bank Mandiri, dan Bank Jateng.

Editor: CandraDani
Istimewa/Warta Kota
Putra Aji Adhari, remaja yang viral karena mampu meretas situs National Aeronautics and Sapace Administration (NASA) pada tahun 2019 itu kini terbaring lemah di RS Sari Asih Ciledug, Kota Tangerang setelah dikeroyok Sejumlah orang tidak dikenal. 

Usianya baru 15 tahun, Putra mengklaim hal biasa membobol situs-situs resmi semisal NASA, BCA, Bank Mandiri, dan Bank Jateng.

Ia tercatat sebagai siswa kelas dua madrasah tsanawiyah yang tinggal di sebuah rumah di gang sempit di Ciledug, Kota Tangerang, Banten.

Kekeyi Dilarikan ke Rumah Sakit Saat Rayakan Idul Adha, Kakinya Terinjak Sapi

Sosok pendiam ini mendapuk dirinya sebagai white hat hacker dan hanya melakukan penetration test di situs-situs tersebut.

"Web instansi pemerintah itu memang bug-nya gampang banget. Tapi memang kadang owner situsnya itu jarang respon gitu kalo aku report bug," ujar Putra Aji Adhari kepada TribunJakarta.com di rumahnya, Senin (1/4/2019).

Penetration test yang dilakukan Putra Aji Adhari sebatas mencoba masuk ke situs tertentu dan menemukan mana yang bisa disusupi hacker jahat.

"Makanya kalo aku mau lapor bug situs pemerintah lewat BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara)," sambung bungsu dari empat bersaudara ini.

Ia menyayangkan lambannya respon badan atau komisi negara menanggapi laporannya mengenai bug di dalam situs mereka.

Tak jarang Putra Adi Adhari selalu melaporkan temuan bug yang mudah disusupi kepada BSSN.

Nekat Pakai Baju Khas Gibran Putra Jokowi, Anggota DPRD Kader PKS Dicopot dari Sekretaris Fraksi

Biasanya, sebelum memasuki target situs tertentu, Putra Adi Adhari akan melihat dulu, mempelajari developernya.

"Biasanya tiga menit," ujar dia.

Belum lama ini, putra pasangan Darso dan Saanah memasuki situs resmi KPU RI yang di dalamnya terdapat data daftar pemilih untuk Pemilu 2019.

Menurut dia situs resmi KPU RI mempunyai sistem pertahanan yang lemah.

Ia pernah menganalisis sistem keamanan situs KPU RI bulan lalu sampai masuk ke dalam database yang isinya nama penduduk semua daerah.

"Pernah aku masuk ke dalamnya (situs) itu malah lihat semua data penduduk untuk pemilih (Pemilu)," Putra Adi Adhari membocorkan.

Keamanan situs KPU RI, kata dia, berada di level menengah dan belakangan celah yang bisa ditembus tadi sudah ditutup setelah ia lapor ke BSSN.

Cerita Awal hingga Akhir Pelarian Djoko Tjandra, Dari Kasus Terkuak hingga Seret Jenderal Polisi

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved