Gara-gara Minuman Soda Bercampur Obat Tetes Mata, Kegadisan Remaja 16 Tahun Direnggut di Kebun Teh
sesampai di kebun teh, korban diminta untuk meminum minuman soda yang telah dicampurkan dengan obat tetes mata.
Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
Sesampai di rumah, korban bercerita kepada orang tuanya atas apa yang terjadi.
Meski baru kenal, namun identitas pelaku dapat terlacak dari nomor telepon.
"Pelaku sempat meminjamkan teleponnya kepada korban untuk menepon guru, menanyakan apakah gurunya ada di rumah atau tidak," sebutnya.
Dikatakannya, dari telepon tersebut sehingga diketahui nomor telepon pelaku.
Akibat kejadian tersebut, orang tua korban tidak menerima apa yang telah terjadi dan melaporkannya ke pihak kepolisian.
"Dilaporkannya sehari setelah kejadian dengan Nomor LP/ 131 /VII/2020 - SPKT Polres," ujarnya.
Disebutkannya, pelaku berhasil diringkus pada Kamis (18/7/2020) sekitar pukul 01.00 WIB.
Saat ini pelaku mendekam di sel tahanan Polres Solok Selatan.
Remaja 16 Tahun di Muara Enim Polisikan Pria yang Menggaulinya
Idro (45), seorang petani karet di Kecamatan Lembak Muara Enim, Sumatera Selatan terkejut bukan kepalang saat mengetahui dirinya dilaporkan polisi.
Sebab, ia dilaporkan polisi oleh seorang ABG yang ia gauli berulangkali.
Ia tak menduga Remaja 16 Tahun berinisial N (17) tersebut mempolisikan dirinya.
Sebab, ia mengaku selalu memberikan uang sesuai yang diminta oleh siswi tersebut.
Idro memang mengakui dirinya telah melakukan hubungan intim dengan korban, tapi ia membantah dirinya melakukan tindak pemaksaan atau pemerkosaan terhadap korban.
Dikutip dari TribunSumsel.com, Jumat (19/6/2020), Idro mengaku ia dikenalkan oleh temannya kepada korban.
Ayah enam anak itu menjelaskan berdasarkan informasi dari temannya, ia mengetahui bahwa N adalah seorang wanita panggilan.
