Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ini Penjelasan RSUD Arifin Ahmad Soal Pasien Positif Covid-19 Asal Meranti yang Kabur

Seorang warga Kepulauan Meranti yang terkonfirmasi positif Covid 19 kabur saat menjalani isolasi di RSUD Arifin Ahmad

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Sesri
Tribunpekanbaru.com
Ilustrasi 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad (RSUD-AA) Nuzelly Husnedi menjelaskan terkait adanya pasien positif yang sempat dirawat di RSUD AA melarikan diri ke Meranti.

Menurutnya yang bersangkutan merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) dan bukan tanggungjawab Rumah Sakit.

"Yang bersangkutan bukan sebagai pasien kalau disuruh isolasi mandiri di Rumah, tentunya ini bukan tanggungjawab Rumah sakit lagi,"ujar Nuzelly Husnedi kepada tribunpekanbaru.com Minggu (2/8/2020).

Menurut Nuzelly saat ini pasien yang dirawat di RSUD AA merupakan yang memiliki gejala covid, dan menjalani isolasi di Rumah Sakit.

"Yang orang tanpa gejala juga ada, yang jelas semuanya sudah terstruktur untuk memutus mata rantai penularan,"ujar Nuzelly.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, seorang warga Kepulauan Meranti yang terkonfirmasi positif Covid 19 kabur saat menjalani isolasi di RSUD Arifin Ahmad, Pekanbaru.

Dianjurkan Isolasi Mandiri 14 Hari, Ini yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Ikut Tes SKB CPNS

BREAKING NEWS: Diskes Pelalawan Tes Swab 12 Orang Hasil Tracing Contac dari Pasien Positif MR

VIRAL Video Hadi Pranoto Soal Antibodi Covid-19, Dibantah Banyak Pihak, Bentuk Pembodohan!

Wanita berinisial SN (41) tersebut sebelumnya dinyatakan positif Covid 19 pada Senin (27/7/2020).

Dari penjelasan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Kepulauan Meranti SN yang warga Tebing Tinggi Barat tersebut kabur dan kembali ke Kepulauan Meranti.

"Dia kabur dari Pekanbaru ke sini (Kepulauan Meranti) dan tanpa sepengetahuan pihak rumah sakit," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Kepulauan Meranti Muhammad Fahri kepada Tribun Minggu (2/8/2020).

Dikatakannya SN diketahui sampai dan Selatpanjang pada Jumat (31/7/2020) dan tim langsung mengamankan yang bersangkutan. "Sampai di sini langsung kita isolasi di rumah sakit kita," ujar Fahri.

Dijelaskan Fahri alasan SN kabur tanpa sepengetahuan pihak RSUD Arifin Ahmad karena merasa tidak mengalami gejala Covid 19.

"Dia mungkin merasa tidak ada gejala, dan merasa tidak terjangkit Covid 19. Namun seperti yang kita ketahui di rumah sakit RSUD Arifin Ahmad di positif," tuturnya.

Dijelaskannya Fahri dari informasi yang diterimanya, SN memang tidak memiliki gejala dan diperbolehkan isolasi mandiri di rumahnya di Pekanbaru.

"Namun pasien tidak disiplin dan kembali ke Meranti. Karena di RSUD arifin ahmad pasien tidak bersedia. Itu alasannya dia pulang," tandasnya.

Lebih jauh dijelaskannya SN melakukan perjalanan menggunakan angkutan travel dari Pekanbaru ke Tanjung Buton, dan kemudian menggunakan kapal angkutan laut dari Buton ke Selatpanjang.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved