Sudah 2 Tahanan Positif Covid-19 yang Kabur di Kuansing Berhasil Ditangkap, 1 Lagi Masih Diburu

TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Satu tahanan positif Covid-19 yang kabur dari ruang isolasi aula Mapolres Kuansing kembali berhasil ditangkap pada Kamis pagi (27/8/2020).

Sudah dua tahanan yang berhasil ditangkap dari tiga tahanan yang kabur.

Kepastian ditangkapnya satu tahanan datang dari kepala pengamanan lapas (KPLP) kelas IIB Teluk Kuantan Aldino Octalaperta.

"Iya. Ada satu tahanan lagi yang berhasil kita tangkap pagi ini," kata Aldino Octalaperta, Kamis (27/8/2020).

Tahanan yang berhasil ditangkap tersebut yakni SP yang merupakan tahanan Lapas Teluk Kuantan.

"Tahanan inisial SP yang berhasil kita tangkap," katanya.

Dengan penangkapan SP ini, maka tinggal satu tahanan lagi yang masih dikejar yakni I, 25 tahun.

Sebab Rabu malam (26/8/2020), tahanan inisial U juga berhasil ditangkap.

Tahanan tersebut ditangkap di pemukiman warga, tepatnya di Desa Beringin, Kecamatan Kuantan Tengah.

"Dekat lapangan futsal kita tangkap. Di pemukiman warga," katanya.

Sebenarnya, bersamaan dengan SP juga ada satu satu tahanan lagi, yakni I, 25 tahun. Namun saat penangkapan, I berhasil kabur lagi.

"Tahanan satu lagi masih dalam pengejaran," katanya.

Penangkapan ini sendiri berdasarkan informasi dari masyarakat. Pihaknya pun berterimakasih atas kerjasama ini.

"Kita dengan pihak Polres melakukan pengejaran, setelah dapat info dari masyarakat" katanya. 

Kapolres Kuansing AKBP Hengky Poerwanto SIK MM juga membenarkan penangkapan tersangka ini. "Iya benar," kata Kapolres.

Rabu subuh (26/8/2020), ada tiga tahanan yang positif Covid-19 kabur dari aula Mapolres Kuansing.

Di aula tersebut, ditempatkan para tahanan yang positif Covid-19, baik tahanan Polres, Lapas dan Kejaksaan.

Aula Mapolres Kuansing sendiri dijadikan sebagai tempat isolasi mandiri bagi tahanan yang positif Covid-19 sejak 14 Agustus lalu.

Baik itu tahanan Polres sendiri, Lapas kelas IIB Teluk Kuantan maupun tahanan Kejari Kuansing.

Kala itu, kasus positif Covid-19 di Kuansing memunculkan klaster tahanan. Bahkan dalam satu hari, pernah penambahan 18 kasus positif dari klaster ini.

Pada 14 Agustus, ada 19 pasien positif di aula tersebut yang terdiri dari 3 tahanan Lapas, 15 tahanan Kejaksaan dan 1 tahanan Polri.

Pada 23 Agustus, 8 tahanaan dinyatakan sembuh. Sehingga tinggal 11 orang lagi.

Namun dari 11 orang yang tersisa, 3 orang melarikan diri subuh tadi. Saat ini tinggal 8 orang yang diisolasi.

Tiga tahanan yang positif Covid-19 di Kuansing diperkirakan kabur saat subuh, sekitar pukul 05.00 WIB, Rabu (26/8/2020).

Kapolres memperkirakan, tiga tahanan tersebut melepas borgol dari tangan pasangan tahanan yang terborgol dengannya.

Setelah itu, tiga tahanan tersebut lompat melalui jendela bagian atas.

Saat itu, katanya, ada sembilan personil yang bertugas menjaga.

Terdiri dari 5 personil Polri, 2 personil Kejaksaan dan 2 personil Lapas.

"Diduga seluruh petugas sedang tertidur," kata Kapolres kala itu. (Tribunpekanbaru.com/Palti Siahaan)