Virus Corona di Kampar
Kasus Positif Kampar Terus Bertambah, Kabar Baiknya Ada Pasien Sembuh
Kasus positif Covid 19 di Kabupaten Kampar terus bertambah. Update terakhir kemarin, Sabtu (29/8) kasus positif Covid 19 bertambah 6 orang.
Penulis: Ikhwanul Rubby | Editor: Ilham Yafiz
"Penambahan di Pelalawan sebanyak 13 pasien. Itu data yang kita terima dari gugus tugas provinsi Riau dari hasil pemeriksaan swab," ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan, H Asril M.Kes, kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (30/8/2020).
Asril merincikan, adapun identitas pasien yang bertambah itu yakni SG (42) asal Bandar Seikijang dan menjalani isolasi mandiri. Ia dinyatakan positif Corona setelah menjalani swab test atas anjura perusahaan setelah menjalani cuti kerja dari Sumatera Barat.
J (44) asal Pangkalan Kerinci yang dirawat di rumah sakit swasta di Kota Pekanbaru. Pasien ini kontak erat dengan pasien sebelumnya berinisial BS (29) yang merupakan warga Kota Pekanbaru.
Selanjutnya nyonya KH (24) asal Pangkalan Kerinci yang juga kotak erat dengan pasien BS. Selanjutnya Y (38) asal Pangkalan Kerinci dan menjalani isolasi mandiri. Ia terkonfirmasi positif karena hendak masuk kerja.
Demikian dengan pasien DO (34) yang akan masuk kerja dan dinyatakan positif saat swab. RR (60) asal Pangkalan Kuras menjalani isolasi mandiri dan diketahui positif saat swab test usai pulang cuti dari Sumatera Utara.
Selanjutnya M (50) asal Pangkalan Kerinci yang menjalani isolasi mandiri dan diperiksa ketika mau masuk bekerja. Go (37) asal Pangkalan Kerinci juga diisolasi mandiri dan memiliki riwayat perjalanan dari Sumatera Barat.
MRM (21) asal Pangkalan Kerinci dan isolasi mandiri. ANP (18) asal Bandar Seikijang yang dirawat di rumah sakit swasta Pangakalan Kerinci, lantaran sebelumnya reaktif saat jalani rapid test.
Ada juga remaja berusia 14 tahun berinisial DCS, dirawat di rumah sakit swasta di Pangkalan Kerinci. N (43) asal Pangkalan Kerinci menjalani isolasi mandiri dan diperiksa lantaran hendak bekerja.
MTM (51) asal Pangkalan Kerinci yang diketahui kontak erat dengan anaknya yang telah lebih dulu positif corona dan menjakani isolasi mandiri.
"Sebanyak tujuh orang diantaranya berasal dari perusahaan swasta yang beroperasi di Pangkalan Kerinci," tambah Asril.
Dikatakannya, para karyawan diwajibkan menjalani swab test jika hendak diterima bekerja di perusahaan tersebut. Demikian juga dengan karyawan yang baru pulang dari cuti atau berlibur dari luar daerah.
Sebanyak sembilan orang diantara pasien baru menjalani isolasi mandiri lantaran berstatus pasien Orang Tanpa Gejala (OTG). Mereka tidak merasakan keluhan serupa dengan yang dirasakan pasien positif yang menjalani perawatan.
"Meski penambahan drastis, tapi inilah manfaat dari Swab massal. Jadi pasien OTG terjaring dan bisa dideteksi agar tidak semakin menyebar," tandas Asril.
Dengan penambahan 13 pasien itu, total warga Pelalawan yang terinfeksi corona mencapai 36 orang. Sebanyak 16 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri dan 20 orang dirawat di beberapa rumah sakit baik di Pangkalan Kerinci maupun Kota Pekanbaru.
( Tribunpekanbaru.com / Ikhwanul Rubby )