Pilkada Serentak 2020 di Riau
Pecah Kongsi, Yulian Norwis Tinggalkan Sekda Demi Maju Pilkada, Mahmuzin Lebih Pilih Nuriman Khair
"Jadi sudah tidak sepaham lagi karena pak Icut alias pak Yulian Norwis ingin menjadi bupati.
Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Nolpitos Hendri
TRIBUNPEKANBARU.COM, MERANTI - Mahmuzin Taher yang sempat menyatakan akan berpasangan dengan Yulian Norwis untuk bertarung di Pilkada Kepulauan Meranti 2020 akhirnya kandas di tengah jalan.
Saat ini Mahmuzin menyatakan bahwa akan berpasangan dengan birokrat Nuriman Khair.
Nuriman Khair saat ini berstatus sebagai Pejabat di Lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti dengan jabatan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Hal tersebut disampaikan oleh tim sukses pemenganan Mahmuzin Taher Ardian Abdullah kepada Tribun Senin (31/8/2020).
Dikatakan Ardian pergantian pasangan ini dikarenakan karena tidak lagi sepaham untuk bertarung di Pilkada Kepulauan Meranti.
"Jadi sudah tidak sepaham lagi karena pak Icut alias pak Yulian Norwis ingin menjadi bupati.
Kalau alasan lain kita tidak ingin saling jegal menjegallah saat ini," ujarnya.
Keinginan Yulian Norwis menjadi Bupati dikatakan Ardian adalah hak yang harus dihormati.
"Kita juga tidak bisa membatasi hak Yulian Norwis," tuturnya.
Ardian menjelaskan saat ini pasangan MT jatuh kepada Nuriman karena pengalamannya dalam Birokrasi.
"Pak Nuriman memiliki segudang pengalaman birokrasi.
Sehingga bisa menjaga gawang birokrasi dan melengkapi pak MT yang seorang pengusaha yang menguasai jaringan dan mampu menarik investor dan lain-lain," ungkapnya.
Dikatakan Ardian saat ini pasangan Mahmuzin-Nuriman telah mendapatkan dukungan dari dua partai yaitu Partai PPP dan Gerindra.
Ardian juga mengatakan bahwa pasangan ini tidak akan lagi mengalami perubahan karena dukungan partai yang keluar sudah berupa B.1-KWK.
"Karena sudah B.1-KWK partai itu sudah tidak bisa diganggu gugat lagi. Jadi sudah fix." Tegasnya.
Dengan peroleh dua partai tersebut pasangan Mahmuzin dan Nuriman sudah mengantongi 6 kursi untuk maju.
Oleh karena itu Ardian mengatakan dengan waktu yang sedikit ini akan berusaha menggaet partai lainnya untuk bergabung dalam koalisi mereka.
"Kita tetap akan upayakan sehingga posisi kita dari akar rumput hingga ke atas semakin kuat," pungkasnya. (Tribunpekanbaru.com/ Teddy Tarigan)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/pan-dukung-duet-birokrat-dan-ustadz-pada-pilkada-meranti-2020-berkoalisi-dengan-demokrat-dan-nasdem.jpg)