Pilkada Serentak 2020 di Riau
Sempat Menolak Cuci Tangan, Berkas Bapaslon Pilkada Inhu 2020 Siti Aisyah-Agus Rianto Diterima KPU
"Sudah (cuci tangan red) Pak, tadi kami sudah masuk ke dalam (kantor KPU Inhu red) karena terlambat," ujarnya singkat kepada petugas KPU Inhu
Penulis: Bynton Simanungkalit | Editor: Nolpitos Hendri
TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - KPU Indragiri Hulu (Inhu) menerima berkas pendaftaran bakal pasangan calon (Bapaslon) Siti Aisyah-Agus Rianto pada Jumat (4/9/2020) sore sekira pukul 16.30 Wib.
Sebelum memasuki gedung pendaftaran, Bapaslon Siti Aisyah-Agus Rianto dan seluruh tim pendamping wajib mencuci tangan sebagai bentuk protokol kesehatan.
Namun Bakal Calon Bupati Inhu, Siti Aisyah sempat menolak cuci tangan.
"Sudah (cuci tangan red) Pak, tadi kami sudah masuk ke dalam (kantor KPU Inhu red) karena terlambat," ujarnya singkat kepada petugas KPU Inhu yang melakukan penyambutan.
Namun setelah dijelaskan oleh salah satu komisioner soal aturan penerapan protokol kesehatan, Siti Aisyah akhirnya bersedia mencuci tangan.
Setelah mencuci tangan, Bapaslon dan seluruh tim pendamping langsung memasuki gedung tempat dilakukannya pendaftaran.
Memang waktu pendaftaran untuk Bapaslon Siti Aisyah-Agus Rianto mengalami keterlambatan dari jadwal yang ditentukan sebelumnya.
Seharusnya Bapaslon Siti Aisyah-Agus Rianto dijadwalkan mendaftar pada Jumat (4/9/2020) pukul 15.00 Wib.
Namun pendaftaran bisa dilakukan pada pukul 16.40 Wib.
Keterlambatan ini diakui oleh Ketua KPU Inhu, Yenni Mairida karena pihaknya kesulitan dalam proses memasukan berkas Bapaslon ke dalam Sisitem Informasi Pencalonan Pemilu (Silon).
"Memang terlambat satu jam, karena kita harus menginput data ke Silon secara manual," ujar Yenni.
Pada Jumat (4/9/2020) hari ini KPU Inhu menerima berkas pendaftaran dari dua Bapaslon Inhu.
Dilanjutkan pada Sabtu (5/9/2020) besok, sebanyak tiga Bapaslon yang mendaftar ke KPU Inhu. (Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)