Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Video Berita

VIDEO Pikap Pengangkut Rombongan Lamaran Nikah Terguling Masuk Jurang, 3 Orang Tewas

Mekel menjelaskan, rombongan yang berisi sejumlah balita dan anak–anak ini hendak menyusul rombongan pertama yang telah berangkat terlebih dahulu

Editor: didik ahmadi

TRIBUNPEKANBARU.COM-- Bukannya bahagia, momen acara lamaran di Kalimatan Utara justru berakhir tragis.

Bagaimana tidak, niat hati mengantar kerabat melamar sang pujaan hati, mobil rombongan justru terguling ke jurang.

Mobil pikap yang membawa 27 orang itu terperosok masu ke jurang sedalam delapan meter.

Tak ada satu orang pun yang luput dari kecelakaan tragis itu.

Sebanyak 22 oarang luka parah, 2 luka ringan dan tiga orang meninggal dunia.

"Pikap itu mengantar 27 orang dari Desa Sasibu dan Sedongon, mereka akan pergi ke acara Kiab Kabang (Bahasa Dayak Agabag yang berarti ritual lamaran) di Desa Tujung untuk melamar perempuan di sana," ujar Kepala Desa Sembakung Atulai Mekel Chan dihubungi, Selasa (22/9/2020).

Tak ada satu orang pun yang luput dari kecelakaan tragis itu.

Sebanyak 22 oarang luka parah, 2 luka ringan dan tiga orang meninggal dunia.

"Pikap itu mengantar 27 orang dari Desa Sasibu dan Sedongon, mereka akan pergi ke acara Kiab Kabang (Bahasa Dayak Agabag yang berarti ritual lamaran) di Desa Tujung untuk melamar perempuan di sana," ujar Kepala Desa Sembakung Atulai Mekel Chan dihubungi, Selasa (22/9/2020).

tribunnews
Kondisi mobil pikap terguling ke jurang sedalam 8 meter ((Kompas.com/Ahmad Dzulviqor) )

Mekel menjelaskan, rombongan yang berisi sejumlah balita dan anak–anak ini hendak menyusul rombongan pertama yang telah berangkat terlebih dahulu.

Menurut dia, kondisi Gunung Kutu Babi memang terdapat tanjakan cukup tinggi sepanjang 50 meter.

Saat menurun, lanjutnya, kendaraan bisa melaju dengan kecepatan 100 km/jam meski mesin tidak dihidupkan.

"Memang jalanan cukup curam turunannya, dulu sebelum diaspal tidak bisa dilalui saking tingginya, begitu dibangun, dipangkas gunungnya akhirnya bisa dilewati," kata Mekel.

Alson, saksi mata di lokasi menuturkan, mobil pikap mengalami pecah ban belakang bagian kiri sehingga sopir lepas kendali.

"Saat melewati turunan Gunung Kutu Babi, ban belakang sebelah kiri meletus.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved